MANADO- Panen Rezeki Simpeda yang digelar Bank Pembangunan Daerah seluruh Indonesia (BPD-SI) di Kota Manado, berlangsung sukses, Kamis (22/2). Pengundian tabungan Simpeda ini merupakan periode ke-2 yang digelar Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda), yang merupakan wadah BPD-SI.
Periode kali ini, Bank SulutGo bertindak sebagai tuan rumah. Panen Rezeki Bank BPD memiliki total hadiah sebesar Rp6 miliar (diundi 2 kali setahun) atau Rp3 miliar untuk setiap periodenya dan diperuntukkan bagi 584 penenang. Pemenang hadiah utama sebesar Rp500 juta diraih oleh nasabah Bank BJB. Kemudian hadiah kedua masing-masing Rp100 juta untuk 4 pemenang masing-masing diraih oleh nasabah Bank SulutGo, nasabah Bank Riaukepri, nasabah Bank Papua dan nasabah Bank DKI.
Hadiah ketiga masing-masing Rp 50 juta sebanyak 26 pemenang, hadiah keempat masing-masing Rp5 juta sebanyak 26 pemenang, hadiah kelima masing-masing Rp2,5 juta sebanyak 26 pemenang, hadiah keenam masing-masing Rp2 juta sebanyak 52 pemenang, hadiah ketujuh masing-masing Rp1,5 juta sebanyak 104 pemenang, dan hadiah kedelapan masing-masing Rp1 juta sebanyak 345 pemenang yang kesemuanya tersebar di BPD seluruh Indonesia.
Ketua Umum Asbanda yang juga Direktur Utama Bank DKI, Bapak Kresno Sediarsi mengungkapkan, Tabungan Simpeda sudah berusia 28 tahun dan merupakan salah satu produk pemersatu BPD seluruh Indonesia. “Pada penarikan undian Simpeda Periode 2 di Manado kali ini, jumlah penabung sampai dengan akhir Desember 2017 berjumlah 7.164.334 penabung dengan jumlah saldo Simpeda sebesar Rp49,79 triliun,” jelas Kresno Sediarsi berdasarkan rilis yang diterima Sindomanado.com. Lebih jauh Ketua Umum Asbanda mengungkapkan, dilihat dari penarikan undian Simpeda di Labuan Bajo sampai dengan di Manado, dari sisi saldo Simpeda meningkat 11,22% atau naik sebesar Rp 5,02 triliun.
Menariknya, pada perhelatan di Bumi Nyiur Melambai Manado kali ini, BPD seluruh Indonesia melakukan peluncuran Logo Bersama BPDSI, yang merupakan identitas bersama BPD seluruh Indonesia. Logo bersama ini merepresentasikan bahwa BPD adalah satu group, meskipun secara operasional tetap dijalankan secara masing-masing.
Selain peluncuran logo bersama BPD seluruh Indonesia, melalui Asbanda juga meluncurkan integrasi switching BPD guna mendukung Transformasi BPD di bidang IT dengan pilot program “Integrasi Switching” yang dinamakan “BPD One” oleh beberapa BPD antara lain Bank DKI, Bank BJB, Bank Riaukepri, Bank Sulutgo, Bank BPD Bali dan Bank Sulselbar, dan direncanakan selanjutnya program ini akan diikuti juga oleh BPD seluruh Indonesia. (claudia rahim)
