MANADO-Pameran kesehatan yang digelar Dinas Kesehatan Daerah (Dinkesda) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) bekerjasama dengan KORAN SINDO MANADO di Star Square Manado, Senin (26/11), menuai banyak apresiasi dan antusias dari masyarakat. Pameran ini menciptakan kolaborasi lintas organisasi profesi dalam peningkatan pelayanan kesehatan.

Kepala Dinkesda Sulut dr Debie Kalalo mengatakan, Pameran Kesehatan ini merupakan wadah edukasi dalam memaknai Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-54.

Tentunya, kami memberikan banyak apresiasi kepada semua pihak yang terlibat baik dari pemerintahan, swasta dan organisasi profesi yang hadir. Ini tentu moment yang luar biasa, karena kita memberikan pemahaman serta mendiskusikan sejumlah hal terkait pelayanan kesehatan bagi masyarakat di Provinsi Sulut,” kata Kalalo, saat membuka kegiatan Pameran Kesehatan tersebut.

Kesempatan itu, Kalalo dalam talks show sharing bersama para pengurus organisasi profesi baik dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sulut, Perhimpunan Dokter Umum Sulut, Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Sulut, Ikatan Apoteker Indonesia (IPI) dan lainnya. Tanya jawab terkait program dan koordinasi menjadi pembicaraan menarik dalam kegiatan tersebut.

Peran orgnisasi profesi tentunya sangat membantu program Dinkesda Sulut untu mewujudkan program dalam peningkatan pelayanan kepada masyarakat,” ungkapnya.

Kalalo pun memberikan apresiasi kepada masyarakat karena sangat antusias menyaksikan Pameran Kesehatan yang turut dibarengi dengan pelayanan kesehatan gratis serta perlombaan. Kalalo menyempatkan diri melihat satu persatu stand yang sedang memajang alat kesehatan (alkes), serta stand yang sedang melayani pengunjung.

Luar biasa antusias dari masyarakat. Kegiatan seperti ini akan kita gelar secara rutin, dan bila perlu dua kali dalam setahun. Ini banyak manfaatnya bagi masyarakat terkait pemahaman dunia kesehatan,” tuturnya.

Ketua Panitia dr Steaven Dandel menyebut, sejumlah peserta dari dinas kesehatan sangat juga antusias hadir mengikuti Pemeran Kesehatan ini. Menurutnya, banyak hal positif yang didapat bersama, karena selain pelayanan kesehatan gratis, ada juga talks show yang membahas program kesehatan yang dapat menciptakan kolaborasi lintas organisasi profesi dalam memberikan pengabdian pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

Pameran ini menjadi sarana edukasi karena banyak manfaatnya. Lewat talks show bersama para narasumber dari lintas organisasi profesi, warga bisa mendengar dan memahami berbagai program yang digiatkan seputaran bidang kesehatan,” tuturnya.

Dandel yang menjabat Kabid Pencegahan Pengendalian Penyakit Dinkesda Sulut, juga kesempatan itu menjadi moderator dalam talks show yang membahas terkait program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Narasumbernya yakni dr Diana selaku Ketua Perdali Sulut, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sulut, Frangky Maramis dan Sekretaris Perhimpunan Dokter Umum Sulut, Zainal Ginsu.

Kita mengupas banyak hal soal program Germas. Kita juga mendapat banyak masukan dari para narasumber,” tukasnya.

Hal yang sama disampaikan Koordinator Pameran Kesehatan, dr Rima Lolong. Kabid Kesehatan Masyarakat (Kemkes) Dinkesda Sulut ini, juga menjadi moderator dalam talks show yang menghadirkan narasumber dari Ketua Ikatan Bidang Indonesia (IBI) Sulut, Maria Dondokambey, Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Sulut, John Tangka.

Kita bahas terkait fungsi dan peran dari organisasi profesi yang juga diharapkan dapat terus menunjang program pemerintah. Kita juga mendengar sejumlah program yang dipaparkan para narasumber lewat organisasi profesinya masing-masing,” tukasnya.

John Matali, dari Ikatan Apoteker Indonesia (IPI) ikut menjadi moderator yang membahas khusus soal obat-obatan dan penggunaannya. Kesempatan itu, Matali memberikan pandangan terkait penggunaan obat kepada masyarakat yang harus sesuai ketentuannya.

Ini sangat penting karena memang menyangkut kesehatan. Apoteker merupakan salah satu profesi yang memang memahami soal takaran dosis obat-obatan. Kalau masyarakat belum memahaminya, bisa tanya ke apoteker jika mendapat resep dari dokter,” tukasnya.

Pameran tersebut menjadi semakin meriah, karena ada perlobaan fotografi dan juga mewarnai bagi anak-anak TK dan SD. Pun pengunjung pameran tersebut dihibur dengan penampilan dari penyani Melky Kandey, yang saat ini sedang berkompetisi di salah satu ajang pencarian musik terbesar di Indonesia. Ada juga penampilan dari DJ Harly, yang ikut memberikan keceriaan bagi para pengunjung lewat kreasi musik diskonya.

Direktur Operasional KORAN SINDO MANADO, Gladys Runtukahu menuturkan, sebagai media pihaknya tentu sangat berperan menunjang dan menyukseskan bersama program-program pemerintah, termasuk di sektor kesehatan yang menjadi ranah Dinkesda Sulut.

Kegiatan Pameran Kesehatan ini memang sangat menarik dan bermanfaat sebagai sarana edukasi bagi masyarakat. Antusias warga pun sangat besar yang datang berkunjung ke pameran. Terima kasih juga, karena bisa mempercayakan KSM sebagai media patner dalam kegiatan tersebut,” cetusnya. (rivco)