MANADO- Alan Harvey Palar Wakili Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) diajang bergengsi Mister Grand Indonesia 2018, setelah dinobatkan sebagai Mister Grand Indonesia Sulut, Sabtu (1/12/2018).
Anak dari pasangan Laurens Harry Palar dan Selvi sientje Londa itu berharap setelah terpilih mewakili Provinsi Sulut dirinya akan melakukan campagne againts bullying melalui media sosial.
“Contohnya membuat konten yang sifatnya meninfluence people about bullying dan memerangi narkoba,” ujar dia, kepada SINDOMANADO.COM, Minggu (2/12/2018)
Menurut dia, kalau didunia nyata akan memberikan pemahaman kepada masyakat apabila mereka melihat tindakan kekerasan terhadap bullying, mereka bisa mention di Instagram (IG) @antibullyingcommunity.id sehingga kita bisa meneruskan ke RT/RW setempat.
“Atau langsung ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), karena targetnya adalah anak-anak Sekolah yang duduk di bangku SD,SMP,SMA/SMK sederajat,” terang pria jomblo itu.
Lanjut dia, karena itu menurut data Unicef 55% tindakan bullying kebanyakan terjadi retan usia remaja. bahkan ada yang sampai bunuh diri, ada juga yang lari pada minuman keras dan narkoba.
“So that why im ready untuk berkontrobusi untuk Provinsi Sulut selain melakukan kegiatan diatas, saya juga akan melakukan sosialisasi di sekolah-sekolah dan universitas,” terang pria kelahiran Manado, 23 Agustus 1990 itu.
Dia menjelaskan, akan juga melakukan sosialisasi terkait hal diatas bersama komunitas yang dibangun dimana akan mengunjungi panti-panti asuhan anak-anak, panti anak-anak cacat bahkan akan membantu pembangunan sekolah yang rusak di daerah-daerah terpencil.
“karena itu saya sebagai Mister Grand Indonesia Sulut mengajak mari bersama-sama kita membuat generasi muda kita agar menjadi lebih baik. Karena kalau bukan kita yang membantu mereka selain keluarga nya siapa lagi ?,” pungkas pria yang hobi Fitness dan main basket itu. (valentino warouw/rds)
