MANADO—Maskapai penerbangan Sriwijaya Air sedang mempersiapkan pembukaan rute baru penerbangan regular Manado-Nanning (China).
Commercial Director Sriwijaya Air Joseph Tendean menerangkan, setelah melakukan penerbangan sewa dari China ke Manado, pihaknya berupaya akan penerbangan yang dilakoni Sriwijaya Air berubah status menjadi penerbangan regular.
“Kalau bulan ini dari Hangzhou dengan penerbangan charter, Bulan April nanti kami akan buka penerbangan regular Manado-China,” jelas Tendean, Kamis, 7/2/2019.
Menurut Tendean, penerbangan regular ini akan melayani rute Manado-Nanning. Nanning ini merupakan salah satu kota besar di China. Direncanakan, Sriwijaya Air akan melayani dua kali penerbangan setiap minggunya, yakni pada Selasa dan Sabtu.
Lanjut Tendean, untuk masalah perizinan pihaknya tidak mengalami kendala. Tinggal saat ini pihaknya sementara menunggu proses perizinan dari pemerintah Indonesia. “Izin dari Pemerintah China sudah keluar, kami tinggal menunggu izin dari Pemerintah Indonesia,” terangnya.
Sriwijaya Air, kata Tendean, sangat tertarik untuk menggarap penerbangan internasional Manado-China. Sebab dia menilai, Manado memiliki segudang potensi pariwisata yang bisa menjadi magnet bagi turis China untuk berkunjung.
“Turis China sangat suka dengan pantai, dan Manado punya garis pantai-pantai yang indah, makanya China suka berkunjung di Manado,” paparnya.
Disamping itu, pihaknya juga terus mempromosikan Manado di China sebagai destinasi wisata yang wajib dikunjungi, selain Pulau Bali. “Memang saat ini magnet paling besar adalah Bali, tapi juga Manado punya potensi sama seperti Bali,” terangnya.
Namun dia mendorong, pemerintah serta pelaku pariwisata lainnya menjual keindahan pantai di Sulawesi Utara, akan tetapi mempromosikan potensi lainnya yang dapat mendatangkan wisatawan. Misalnya atraksi budaya, tempat rekreasi, hiburan.
“Tidak mungkin turis akan menghabiskan waktu hanya di pantai, jadi mereka perlu atraksi, dan hiburan lainnya selama ada di Manado,” tambahnya. (stenly sajow)
Tinggalkan Balasan