MANADO—Direktur Bisnis Regional Sulawesi, Syamsul Huda bersama jajaran manajemen PLN melakukan pertemuan dengan Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey.

Dalam kesempatan membahas mengenai kesiapan pasokan listrik di Sulawesi Utara. Peningkatan konsumsi listrik per kapita di Sulawesi Utara mengalami kenaikan dari tahun ke tahun.

Hal ini disebabkan menggeliatnya bisnis pariwisata dan industri yang ada di Manado dan sekitarnya. Berikut dengan rencana-rencana Pemerintah Provinsi Sulawesi yang akan membuat Sulawesi menjadi pusat perdagangan di Indonesia.

“Tidak usah khawatir untuk melakukan investasi listrik di Sulawesi Utara, dalam waktu dekat kami akan melakukan reklamasi di Manado, selain itu ada hotel-hotel yang saat ini sedang dalam pembangunan dan dua rumah sakit yang akan masuk tahap konstruksi. Terbaru ada perusahaan Gudang Garam yang akan ivestasi senilai Rp3 triliun untuk membangun pariwisata di Tateli dan perumahan,” terang Olly, Rabu, 3/7/2019.

“Dengan banyaknya berkembang potensi bisnis  kini di Sulawesi Utara Ada potensi pelanggan kurang lebih sebesar 250 MW hal ini perlu di antisipasi. PLN siap untuk melancarkan rencana yang dicanangkan oleh pemerintah Provinsi Sulawesi. Baik dalam hal infrastruktur dan ketersediaan listrik,”ujar Huda.

“Dalam waktu dekat ini akan ada beberapa pembangkit yang akan masuk, seperti PLTU Sulut 3 dengan kapasitas 2 x 50 MW dan PLTU Sulbagut 1 dengan kapasitas 2 x 50 MW sehingga  cadangan daya diharapkan mencapai 58 %,” tambah Huda.

Pada pertemuan tersebut turut dihadiri GM PLN UIW Suluttenggo, Christyono, GM PLN Unit Induk Pembangunan Sulawesi Bagian Utara, Sigit Witjaksono. Dari PLN Pusat juga turut hadir EVP Divisi Perencanaan Sistem, Adi dan EVP Pengembangan Regional Sulawesi, Suwarno.

“Join Planning antara planner PLN dengan Pemerintah Provinsi perlu dilakukan sehingga kami akan mengetahui dan dapat menyesuaikan demand nya dan dapat masuk dalam Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PLN,” ujar Huda.

“Selain potensi alam dan sumber daya yang ada, ketersediaan listrik merupakan hal yang sangat penting saat investor akan masuk ke Sulawesi Utara. Kami harap sinergi antara PLN dengan Pemerintah Provinsi (join planning) agar segera terwujud, untuk mempermudah koordinasi pembangunan infrastruktur kelistrikan,” pungkas Olly. (stenly sajow)