MANADO—Best Western The Lagoon Hotel Manado bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Sulawesi Utara menyelenggarakan kegiatan donor darah.

Aksi kemanusiaan ini dipusatkan di Ruang Tongkaina Best Western The Lagoon Hotel Manado, Selasa, 30/7/2019.

Terpantau, puluhan orang ikut berpartisipasi dalam aksi sosial tersebut. Puluhan kantong darah pun terkumpul. Kali ini peserta yang menyumbangkan darahnya berasal dari karyawan hotel setempat, hotelier di Manado, hingga mitra bisnis.

Menariknya, selain donor darah, pada kegiatan itu juga gelar pemeriksaan kesehatan gratis yang disponsori Kimia Farma.

Kepada KORAN SINDO MANADO, General Manager Best Western The Lagoon Hotel Manado Jemmy Budihartono  mengatakan, pihaknya selalu menjalankan salah satu misinya yakni aktif mempromosikan hidup sehat dan peduli pada sesama. “Donor darah itu sehat, saya mengapresiasi kegiatan positif ini dan selain membantu sesama kegiatan ini juga sebagai sarana mempererat silahturahmi kami dengan para relasi,” ujar Jemmy.

Jemmy mengatakan, donor darah sudah menjadi program penting perhotelan yang diadakan setiap tiap bulan sekali. “Kami berupaya membantu PMI menajak masyarakat menyumbangkan darahnya untuk menolong sesama,” terangnya.

Sementara itu, Ketua Tim Giat Donor Darah PMI Sulut Annie Dondokambey mengapresiasi perhotelan yang rutin menggelar donor darah setiap tiga bulan sekali. “Kontribusi dari perhotelan cukup baik termasuk Best Western Manado, kami harap ini diikuti hotel-hotel lainnya,” paparnya.

Annie mengatakan, kebutuhan darah di Sulut menyentuh 3.000 kantong per bulan. Sedangkan PMI hanya mampu menghimpun paling banyak 1.800 kantong darah per bulan.

Karena itu, PMI mengajak perlunya peran aktif pemerintah daerah dan kabupaten/kota, swasta, hingga masyarakat umum untuk menyumbangkan darah secara rutin. “Memang perlu ada peran aktif, pemerintah di kabupaten/kota juga harus mendukung sampai ke level kecamatan dan kelurahan atau desa,” jelasnya.

Turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut perwakilan Nyong dan Nona Manado 2018 – 2019. (deidy wuisan/tr)