MANADO – Wakil Gubernur Steven Kandouw mendampingi Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin membuka pelaksanaan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Tingkat Nasional tahun 2019 di GKIC Manado, Selasa (17/9/2019).
Kegiatan akbar ini diikuti sekira 550 siswa yang telah diseleksi dari 34 provinsi di Indonesia. Kompetisi akan berlangsung hingga 21 September 2019.
Wagub Kandouw kesempatan itu mengapresiasi Kementrian Agama (Kemenag) yang memilih Sulut sebagai tempat pelaksanaan kegiatan.
Kandouw mengakui, kerukunan dan tingginya toleransi antarumat beragama di Bumi Nyiur Melambai menjadi salah satu jaminan daerah ini banyak diadakan kegiatan agama tingkat nasional.
“Sulut sudah terbiasa menjadi tuan rumah kegiatan keagamaan, seperti menjadi tuan rumah MTQ tingkat nasional,” ungkapnya.
Dia berpesan, momentum ini dapat mengingatkan semua untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM).
“Khususnya dilingkungan madrasah, budi pekerti harus dipupuk untuk masa depan bangsa,” tukasnya.
Kandouw juga mengajak para peserta untuk dapat menikmati keindahan pariwisata di Bumi Nyiur Melambai.
“Semoga alam Sulut memberikan aura baik kepada para peserta. Selamat mengikuti kompetisi,” tandasnya.
Sementara itu, Menteri Agama Saifuddin mengatakan, kompetisi sains ini bukan hanya milik madrasah, namun menjadikan kompetisi ini sebagai ajang untuk menunjukan yang terbaik.
Menteri memberikan apresiasi tinggi bagi Pemprov Sulut yang telah memberikan tempat untuk pelaksanaan kegiatan.
“Mari para peserta menjadikan KSM sebagai tempat untuk mengaktualisasikan potensi yang dimiliki dan tunjukan kemampuan terbaik untuk bersaing,” ujarnya.
Dia juga mengingatkan peserta untuk menjunjung tinggi sportivitas dan kejujuran dalam setiap bentuk perlombaan yang diikuti. (rivco tololiu)
Tinggalkan Balasan