MANADO – Awal 2020 menjadi momen yang tepat bagi Dinas Kebudayaan Daerah (Disbud) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dalam membangun optimisme kerja. Instansi yang dipimpin Jenry Sualang ini menargetkan juara dalam gelaran Gita Bahana Nusantara (GBN) pada Agustus mendatang.
“Tahun ini jadi ajang pembuktian kerja Disbud Sulut. Ada banyak hal yang kami rencanakan untuk dilakukan, diantaranya target juara 1 GBN nasional, menambah pendataan kesenian di kabupaten dan kota, kami juga akan meningkatkan apresiasi kepada pelaku sejarah. Peningkatan lainnya lewat intensitas kegiatan kebudayaan dan museum juga akan kami tambah,” ungkap Sualang, belum lama ini.
Kepala Disbud Sulut ini menyebutkan, pihaknya berusaha mempersembahkan prestasi terbaik bagi daerah ini dengan menjuarai ajang bergengsi nasional tersebut.
Selain itu, pihaknya juga berencana memberikan penghargaan khusus kepada 10 maestro seni budaya di Sulut. Sualang menyadari banyak pekerjaan yang menanti dirinya di masa jabatan yang terbilang baru. Ia menatakan target kinerja yang akan dipersembahkan Disbud Sulut akan tetap selaras dengan visi dan misi pemerintahan Gubernur Olly Dondokambey dan Wagub Steven Kandouw (OD-SK).
Hal lain yang tidak dilupakan pada 2020 adalah peningkatan penyelenggaraan festival seni dan pelestarian cagar budaya.
“Peningkatan pelestarian situs atau cagar budaya perlu dilakukan salah satunya melalui kegiatan-kegiatan museum. Ini sangat penting untuk menambah pengetahuan sekaligus peningkatan minat generasi milenial terhadap budaya lokal, local wisdom, dan juga untuk wisata situs budaya,” ujar Sualang.
Kembali ia menyebutkan, pelestarian budaya lebih menitikberatkan pada peningkatan kesadaran akan pentingnya akar budaya yang dapat dipakai sebagai fondasi agar dapat berdiri kokoh serta tegar didalam menghadapi segala bentuk ancaman kebudayaan sebagai akibat dari kemajuan era globalisasi informasi. (ilona piri)
Tinggalkan Balasan