TONDANO – Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Sulawesi Utara (Sulut) memberikan apresiasi kepada Bupati Minahasa Royke Octavian Roring bersama jajaran, karena telah melibatkan mereka dalam rapat terkait tindak lanjut pencapaian indikator Monitoring Center of Prevention (MCP) KPK dengan dinas terkait melalui konferensi video, Selasa (5/5/2020).
Kesempatan tersebut, tim KPK mengapresiasi dan memberikan arahan sekaligus menyampaikan tenggat waktu pembenahan laporan Pemkab Minahasa.
Bupati yang pada waktu itu memimpin rapat mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi tim KPK yang bersedia bergabung dalam rapat serta memberikan arahan kepada jajaran Pemkab Minahasa.
“Saya mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada pihak KPK yang sudah bersedia bergabung dalam rapat ini dan telah memberikan banyak arahan untuk optimalnya pencapaian indikator MOC di jajaran Pemerintah Kabupaten Minahasa,” ungkap bupati.
Menurut orang nomor satu di Minahasa ini, rapat tersebut merupakan tindak lanjut dari sosialisasi sebelumnya yang dilakukan dengan KPK tentang keberhasilan program pencegahan korupsi terintegrasi dan penjelasan teknis indikator MCP.
Dimana dalam rapat sebelumnya, sejumlah hal yang dibahas yaitu meliputi perencanaan dan penganggaran APBD, pengadaan barang dan jasa, perizinan, manajemen ASN, optimalisasi pajak daerah, manajemen aset daerah, tata kelola dana desa dan Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP).
Rapat ini ikut membahas tentang hal-hal teknis di dinas terkait sesuai dengan pembahasan dari KPK. Bupati mengharapkan apa yang telah dipercayakan oleh pimpinan agar dilaksanakan dan dikerjakan dengan penuh tanggung jawab.
“Jangan sampai mempermalukan pimpinan. Apa yang telah disampaikan dalam rapat ini harus segera ditindaklanjuti oleh dinas terkait dan langsung dilaksanakan, jangan ditunda dan diulur,” tegas Roring.
Bupati juga menekankan jajarannya untuk bagaimana mencari solusi untuk berupaya mengejar ketertinggalan. “Jadi sangat diharapkan kerjasama dan koordinasi yang baik dari semua jajaran sehingga mampu menghasilkan yang terbaik,” terangnya. (Martsindy Rasuh)
Tinggalkan Balasan