MANADO – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dan Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Sulut menandatangani kerja sama untuk optimalisasi layanan literasi mahasiswa di perpustakaan daerah.

Kerja sama atau MoU turut dihadiri Gubernur Olly Dondokambey diwakili Asisten I Setdaprov Sulut Edison Humiang di Kantor Gubernur Sulut, Selasa (15/9/2020).

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip) Sulut, Jani Lukas kerja sama ini merupakan bentuk dan upaya pengembangan perpustakaan, agar supaya informasi pengetahuan pendidikan bisa dilaksanakan, serta bagaimana meningkatkan kunjungan ke perpustakaan daerah.

“Kita lakukan kerja sama baik dengan perguruan tinggi untuk mendorong bersama peningkatan minat baca dalam menunjang peningkatan sumber daya manusia (SDM),” jelas Jani.

Pihaknya juga berupaya untuk melakukan inovasi dan terobosan dalam pengembangan perpustakan berbasis digital mengikuti perkembangan zaman saat ini.

“Kita terus melakukan pembenahan baik lewat penataan di dalam gedung tempat baca, dan berbagai program perpustakaan digital kita kerjakan,” tukasnya.

Sulut APTISI Sahrul Polii menuturkan, kerja sama dengan Disperpusip Sulut merupakan hal yang baik untuk mendukung peningkatan SDM lewat membaca di perpustakaan.

“Ini juga akan membantu para mahasiswa mencari rujukan atau literasi yang diperlukan. Kerja sama ini pastinya akan memberikan dampak yang baik untuk mendorong peningkatan minat baca bagi masyarakat di Provinsi Sulut,” tuturnya.

Sahrul menilai, pengembangan perpustakaan daerah memang menjadi hal wajib yang mesti didorong untuk mengikuti perkembangan teknologi saat ini.

“Kita apresiasi bagi Disperpusip yang terus berupaya melakukan inovasi guna beradaptasi di zaman teknologi saat ini,” tandasnya. (rivco tololiu)