MANADO- Diduga akibat tersulut emosi DT alias Dony, 44, warga Kelurahan Kamame, Lingkungan lV, Kecamatan Singkil Kota Manado nekat menikam ayah mertuanya (Papa mantu). Alhasil, Dony harus mempertanggungjawabkan perbuatannya kepada pihak yang berwajib.

Lelaki yang diketahui seorang karyawan swasta ini diringkus Tim Mapan ( Paniki dan Macan) Polresta Manado karena telah melakukan penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam terhadap korban JB alias Jefri, 55.

Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Thommy Aruan, ketika dikonfrimasi  membenarkan adanya kasus tersebut.

“Kronologi kejadian tersebut bermula dimana pada hari Rabu (17/2/2021) sekira pukul 00.45 WITA, pelaku DT selaku anak mantu dari korban ini, sudah mengingatkan kepada korban agar tidak ribut dan memutar musik jangan terlalu kencang, dikarenakan anak pelaku sedang sakit. Seolah tak menggubris, korban yang tak menghiraukan perkataan DT, lantas memutar musik dengan lebih kencang lagi,” ungkap Aruan.

Merasa kesal dengan perbuatan mertuanya, DT tanpa berpikir panjang mengambil pisau dapur dan langsung menikam korban dibagian perut sebelah kiri.

“Melihat korban sudah bersimbah darah, pelaku kemudian langsung pergi meninggalkan lokasi kejadian, sementara korban yang mengalami luka tikam, melaporkan kejadian yang dialaminya itu ke pihak yang berwajib”, lanjut Aruan.

Tim Mapan (Paniki dan Macan) Polresta Manado langsung merespon laporan tersebut dan melakukan pulbaket (Pengumpulan bahan keterangan) di seputran tempat kejadian perkara (TKP). Beberapa saat kemudian Tim mendapatkan informasi bahwa pelaku sedang berada di Kelurahan Ketang Baru, Kecamatan Singkil. Sambil mengelar pesta minuman beralkohol bersama dengan teman-teman pelaku. Tidak mau buruanya lolos, tim kemudian langsung menuju lokasi yang dimaksud dan mengamankan pelaku bersama dengan barang bukti tersebut tanpa ada perlawan langsung digiring ke Mapolresta Manado untuk di proses lebih lanjut.

“Penangkapan tersebut terjadi pada hari Rabu (17/02) sekira pukul 03.00 WITA di Kelurahan Ketang Baru, Kecamatan Singkil. Pelaku tersebut sudah diamankan dan saat ini sedang dalam proses lebih lanjut,” Pungkas Kasat Reskrim. (Deidy Wuisan)