MANADO – Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey diwakili Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesra, Edison Humiang melantik pengurus Yayasan Kanker Anak Pejuang Hebat (YKAPH) Sulut di Manado, Rabu (7/4/2021).

Pada Kesempatan itu, Asisten 1 Humiang membawakan sambutan Gubernur Sulut yang mengucapkan selamat mengemban amanah kepada segenap pengurus YKAPH Sulut yang baru dilantik, dan dapat terus menunjukkan eksistensi dalam membantu anak pengidap kanker di Sulut.

Adapun yang dilantik sebagai ketua YKAPH Sulut Henny Tjiptamaya dan sebagai Dewan Pengawas, Evie Ety Rondonuwu.

“Kiranya tugas dan tanggung jawab yang telah dipercayakan, mampu ditunaikan dengan baik serta dibingkai dalam totalitas pemberian diri dan pengabdian bagi kemajuan organisasi dan bangsa tercinta,” katanya.

Lanjut Humiang, tentunya kita semua menginginkan hidup sehat dan senantiasa terhindar dari berbagai penyakit, termasuk penyakit kanker yang telah menjadi momok menakutkan bagi hampir semua orang yang hidup di dunia, termasuk di Sulut dikarenakan paradigma yang berkembang. Dimana penyakit ini dipahami sebagai salah satu penyakit tidak menular yang sulit untuk disembuhkan.

“Karena itu dibutuhkan upaya pengendalian penyakit kanker, yang tidak hanya dilakukan oleh pemerintah dan organisasi-organisasi tertentu saja. Namun juga melibatkan lintas sektor, segenap stakeholder, dan seluruh masyarakat melalui pencegahan, deteksi dini, pengobatan dan perawatan paliatif dengan menggunakan sumberdaya yang tersedia,” ujarnya.

Humiang pun sangat menyambut baik pelantikan pengurus YKAPH Sulut ini, dimana YKAPH sendiri dipahami merupakan organisasi non-profit dan independen yang peduli serta fokus membantu anak pengidap kanker.

“Di bawah kepengurusan yang hari ini dilantik, kiranya YKAPH Sulawesi Utara akan mampu berperan, berdedikasi untuk anak-anak penderita kanker. Mendukung anak-anak penderita kanker di Sulawesi Utara agar mampu, tetap kuat dan berjiwa pejuang dalam melalui proses penyembuhan yang sedang dijalani. Kerja sama di antara sesama pengurus YKAPH Sulawesi Utara kiranya akan terus terjalin,” harapnya.

“Begitu juga dengan segenap pelaku pembangunan di bidang kesehatan, utamanya dengan pemerintah daerah, sehingga bersama-sama kita menyumbangkan dan menyalurkan kearifan dan pengalaman guna memberikan manfaat besar bagi seluruh masyarakat, khususnya anak-anak di Provinsi Sulawesi Utara,” tutupnya. (rivco tololiu)