BOLMONG – Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulawesi Utara (Sulut) dan Komisi IX DPR RI secara maraton terus menggelar sosialisasi Pendataan Keluarga (PK) tahun 2021.

Kali ini, sosialisasi digelar di Kabupaten Bolmong, tepatnya di Praja Saba Graha, Desa Werdhi Agung, Kecamatan Dumoga Tengah, Selasa (27/4/2021).

Pelaksanaan sosialisasi Pendataan Keluarga dan Kelompok Sasaran Bangga Kencana Bersama Mitra dihadiri langsung narasumber Ketua Komisi IX DPR RI, Felly Estelita Runtuwene.

Felly Runtuwene berdialog langsung dengan masyarakat. (istimewa)

Felly kesempatan itu memaparkan soal stunting. Ia mengajak warga menjalankan pola makan, pola asuh, dan sanitasi yang baik untuk kesehatan calon orang tua maupun anak sejak lahir hingga di masa pertumbuhan.

“Penanganan stunting di mana BKKBN yang menjadi leading sector, kiranya dapat mengintegrasikan berbagai program pembangunan untuk menciptakan penduduk dan keluarga Indonesia yang berkualitas,” ujarnya.

Di lain hal, lanjut Felly, langkah BKKBN Sulawesi Utara melakukan Pendataan Keluarga di tahun 2021 sudah tepat.

“PK21 diharapkan menghadirkan ‘Satu Data Keluarga Indonesia’. Dengan begitu membetulkan data milik negara yang masih terbilang amburadul,” tuturnya.

Felly menjelaskan, PK21 ini bakal dimanfaatkan pemerintah untuk mengalokasikan anggaran supaya tepat sasaran.

“Saya mengajak masyarakat untuk mendukung dan menyukseskan program PK21. Di satu sisi, Ketua Komisi IX menyemangati kader pendata untuk terus semangat memenuhi target yang ditetapkan,” ujarnya.

Felly Runtuwene memberikan bingkisan foto kepada masyarakat yang mengikuti sosialisasi PK21. (istimewa)

Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN Sulut, Tino Tandayu melalui Koordinator Bidang ADPIN, Ignatius J Worung berterima kasih atas kehadiran Ketua Komisi IX DPR RI.

Dirinya meyakini kemitraan antara Komisi IX DPR-RI dengan BKKBN, akan mampu memuluskan target capaian program Bangga Kencana yang menjadi program prioritas nasional.

“Pendataan Keluarga tahun 2021 atau PK21 sementara berlangsung yang dimulai serentak pada 1 April hingga 31 Mei 2021 mendatang. Ini menjadi hal penting yang tentu harus didukung semua elemen masyarakat di Provinsi Sulut,” tandasnya.

Hadir dalam sosialisasi yakni Anggota DPRD Sulut, Mohammad Wongso dan I Nyoman Sarwa, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Bolmong I Ketut Kolak, Camat Dumoga Tengah Rahmat, Sangadi Werdhi Agung I Ketut Wardana, Sekretaris Perwakilan BKKBN Sulut Ir Ronny Sumilat, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama, Jajaran OPD KB Kabupaten Bolmong, dan Kader KB, PKB, PPKBD, Sub PPKBD se-Kecamatan Dumoga Tengah.

Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan dengan handsanitizer, dan menjaga jarak. (rivco tololiu)