MANADO – Kebijakan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw (OD-SK) mendorong sejumlah sektor berdampak baik terhadap pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Utara (Sulut).

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ekonomi Sulut pada triwulan II tahun 2021 tumbuh 8,48% secara tahunan (year on year).

Pertumbuhan ekonomi daerah ini melampaui pertumbuhan ekonomi nasional dengan angka 7,07%.

Sesuai data BPS, sejumlah sektor stategis yang mempengaruhi tumbuhnya ekonomi Sulut di triwulan II 2021, yakni pertanian, kehutanan, dan perikanan 20,87%; perdagangan besar-eceran, reparasi mobil-sepeda motor 13,26%; konstruksi 11,88%; industri pengolahan 9,97%; dan transportasi dan pergudangan 8,62%.

“Kebijakan pemerintah provinsi, Bapak Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw tepat sasaran. Ini yang membuat ekonomi kita tumbuh,” tutur Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Perekonomian Setdaprov Sulut, Hanny Wajong, Kamis (12/8/2021).

Menurutnya, perekonomian Sulut tumbuh karena didongkrak oleh berbagai sektor.

“Sektor-sektor yang didorong pemerintah tepat sekali mendorong pertumbuhan. Termasuk di antaranya program ‘Mari Jo Bakobong’, ekspor ke luar negeri yakni dari komoditas pertanian dan perikanan,” bebernya.

Lanjut Hanny, pergerakan ekonomi Sulut tumbuh di tengah pandemi, karena juga pengaruh investasi yang masuk ke daerah ini.

“Seperti pembangunan infrastruktur yang terus berjalan. Itu menandakan banyak investasi masuk ke Sulut,” tandasnya. (rivco tololiu)