MANADO – Pasca gempa bumi 7,1 Skala Richter (SR) yang terjadi di gugusan kepulauan nusa utara lebih tepatnya sekitar 267 km Timur Laut Melonguane pada Kamis (12/8/2021) sekira Pukul 00:46 WITA, PLN Unit Induk Wilayah Sulawesi Utara, Tengah, dan Gorontalo memastikan kondisi kelistrikan aman.

Menurut laporan yang didapat dari Manager Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Tahuna, Eko Riduwan, sistem kelistrikan Karakelang yang terdiri dari Unit Layanan Pelanggan Melonguane dan Beo aman pascagempa.

“Info dari petugas kami dilapangan bahwa semua sistem Karakelang aman pasca gempa terjadi, serta untuk Unit Layanan Pelanggan Lirung yang juga melayani di sub unit Miangas, Marampit, dan Karatung yang dekat dengan pusat gempa juga aman,” terang Riduwan.

Terpisah, General Manager PLN Unit Induk Wilayah Sulawesi Utara, Tengah, dan Gorontalo, Leo Basuki mengungkapkan, pasca gempa terjadi pihaknya langsung berkoordinasi dengan unit layanan terdekat dengan pusat gempa untuk mengecek dampak dari guncangan akibat gempa bumi tersebut.

“Kami langsung mengecek keadaan dilapangan pasca gempa terjadi untuk mendapatkan informasi terkini serta memastikan listrik dapat terus tersalurkan kepada masyarakat,” ungkap Basuki.

Saat ini, info update per pukul 09:00 WITA, untuk semua sistem kelistrikan dipastikan aman di seluruh unit yang berada dibawah layanan PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Tahuna, serta seluruh personil dan aset PLN juga dipastikan aman.

Untuk mengetahui informasi kelistrikan terkini dan jika ada pelanggan ini melaporkan gangguan kelistrikan, maka pelanggan dapat langsung buka Aplikasi PLN Mobile yang dapat di download pada Playstore/Appstore. (Fernando Rumetor/*)