MANADO – Maxi Tampemawa, Ketua Kelompok Tani Betania di Desa Linelean, Kecamatan Modoinding merasa sangat bersyukur karena kelompok tani yang dikelolanya mendapat perhatian dari PLN.
PLN Unit Induk Wilayah Suluttenggo memberikan bantuan Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) berupa pembuatan sumur, pompa air, serta alat kultivator untuk petani hortikultura lebih khusus bagi kelompok tani betania.
“Selama ini kami kesulitan membayar upah pekerja tani begitu mahal, namun ketika kami mendapatkan bantuan alat kultivator ini biaya produksi dapat terpangkas hingga 50 persen” tutur Maxi.
“Untuk sumur yang dibuat juga sangat membantu kami, pada waktu musim kemarau kami kesulitan air tapi dengan adanya sumur ini kami tidak lagi kesulitan air dan dapat terus berproduksi meskipun dalam musim panas,” bebernya.
Senior Manager Keuangan, Komunikasi dan Umum, W. Gautama yang hadir mewakili General Manager PLN Unit Induk Wilayah Suluttenggo menjelaskan bahwa bantuan yang diberikan PLN ini sejalan dengan pilar SDGs.
“Salah satu sasaran kami yaitu peningkatan ekonomi masyarakat yang inklusi dan berkelanjutan, kesempatan kerja yang produktif dan menyeluruh, serta pekerjaan yang layak untuk semua masyarakat,” jelasnya.
“Dalam penyerahan bantuan bagi kelompok tani ini, PLN bersinergi juga bersama Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Minahasa Selatan,” tambah Gautama.
Untuk total bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan yang diberikan PLN ini berjumlah 63 juta rupiah, yang terdiri dari pembuatan sumur, penyediaan pompa air, dan alat kultivator untuk petani holtikultura yang ada di Desa Linelean.
Akhir kata, Gautama mengajak masyarakat sekitar untuk memanfaatkan aplikasi PLN Mobile sebagai inovasi aplikasi yang dikeluarkan PLN untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan kelistrikan.
“PLN Mobile berisi semua layanan terbaik dari PLN, mulai dari pasang baru, tambah daya, pelaporan gangguan, hingga informasi promo dan berita menarik seputar layanan kelistrikan, untuk ini mari kita manfaatkan aplikasi ini bersama,” kuncinya. (Fernando Rumetor)
Tinggalkan Balasan