MANADO – Di sela-sela kegiatan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Kejaksaan se-Sulawesi Utara (Sulut) Tahun 2022, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulut, Edy Birton menyampaikan kinerja Kejaksaan Tinggi Sulut.
“Berikut saya sampaikan kepada publik atau masyarakat luas tentang kinerja Kejaksaan Tinggi Sulawesi Utara selama periode Januari 2022 sampai dengan Desember 2022,” ucap Kajati Edy Birton, Kamis (8/11/2022).
Dalam penyampaian di Grand Luley Manado itu, Kajati Sulut Edy Birton memaparkan capaian kinerja di 6 Bidang yang ada di Kejati Sulut, yakni:
A. BIDANG PEMBINAAN
– Dibidang pengelolaan Keuangan Kejaksaan Tinggi Sulut berhasil meraih :
- Penghargaan Peringkat I dari Direktorat Jendral Perbendaharaan Wilayah Provinsi Sulawesi Utara atas Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) Tahun Anggaran 2021 Lingkup KPPN Manado Kategori Pagu Sedang.
- Penghargaan Terbaik Ketiga dari Direktorat Jendral Perbendaharaan Kementerian Keuangan RI Wilayah Provinsi Sulawesi Utara atas Kualitas Laporan Keuangan UAPPA-W Besar (>11 UAKPA)
– Dibidang Kepegawaian Kejaksaan Tinggi Sulut berhasil memperoleh :
- Sertifikat Apresiasi dari Jaksa Agung Muda Pembinaan atas Berhasilnya Penyelenggaraan Seleksi Pengadaan CPNS Kejaksaan RI Tahun Anggaran 2021
- Penghargaan dari Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Kejaksaan Republik Indonesia atas Dukungan dan kerjasama dalam pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan Pembentukan Jaksa (PPPJ) Angkatan LXXVIII Tahun 2021.
B. BIDANG PERDATA DAN TUN
– Bidang Perdata :
- Penanganan Perkara Perdata :
Dalam penanganan Perkara Perdata, Tim Jaksa Pengacara Negara (JPN) pada Kejaksaan Tinggi Sulawesi Utara menang atas gugatan yang diajukan oleh Penggugat /Termohon Kasasi Maria Nellie Awuy Sumakul pada tingkat Kasasi di Mahkamah Agung RI, berdasarkan Putusan Mahkamah Agung RI Nomor: 559 K/PDT/2022 Jo Nomor :456/Pdt.G/2016/PN.Mnd Tanggal : 21 Maret 2022. Tim Jaksa Pengacara Negara (JPN) Kejati Sulut dalam perkara perdata ini mewakili untuk dan atas nama Negara cq Presiden Direktur PT. Angkasa Pura I cq. General Manager Bandara Sam Ratulangi Manado sebagai Legal Mandatory dari PT. Angkasa Pura I, Dk selaku Pemohon Kasasi.
- Kejaksaan Tinggi Sulawesi Utara menangani 4 perkara litigasi dan non-litigasi 13 SKK.
- Keuangan Negara yang telah dipulihkan sejumlah Rp. 430.603.972. (Empat Ratus Tiga Puluh Juta Enam Ratus Tiga Ribu Sembilan Ratus Tujuh Puluh Dua Rupiah) Sedangkan,
– Pendampingan dan Pertimbangan Hukum
Dalam periode Januari sampai dengan Desember 2022 bidang Perdata dan TUN melakukan 3 (tiga) pendampingan hukum dan pendapat hukum sebanyak 3 (Tiga).
– Memorandum of Understanding (MoU)
Bidang Perdata dan TUN melakukan MoU dengan Instansi Pemerintah/BUMN/BUMD sebanyak 5 (Lima) Piagam Kerjasama.
C. BIDANG TINDAK PIDANA UMUM
– Penerimaan SPDP
Bidang Tindak Pidana Umum dalam kurun waktu Januari sampai dengan November 2022 telah menerima SPDP sebanyak 3269 SPDP, diselesaikan sebanyak 2729 SPDP, dihentikan sebanyak 144 SPDP, sisa sebanyak 497 SPDP, Pengembalian SPDP sebanyak 643 SPDP.
– Penerimaan Perkara Tahap I:
Bidang Tindak Pidana Umum dalam kurun waktu Januari sampai dengan November 2022 telah menerima perkara Tahap I sebanyak 2426 perkara, masuk P-18/P-19 sebanyak 513 perkara, masuk P-21 sebanyak 1912 perkara, sisa sebanyak 436 perkara
– Penerimaan Tahap II
Bidang Tindak Pidana Umum dalam kurun waktu Januari sampai dengan November 2022 telah menerima perkara Tahap II sebanyak 2151 perkara, dilimpahkan ke PN sebanyak 1817 perkara, diputus oleh PN sebanyak 1319 perkara, sisa sebanyak 427 perkara
– Upaya Hukum
Bidang Tindak Pidana Umum dalam kurun waktu Januari sampai dengan November 2022 telah melakukan upaya hukum banding sebanyak 65 perkara dan upaya hukum kasasi sebanyak 32 perkara, sedangkan untuk peninjauan kembali sebanyak 1 perkara.
– Pelaksanaan Penghentian Penuntutan Berdasarkan Keadilan Restoratif Justice
Bidang Tindak Pidana Umum Kejati Sulut telah melaksanakan Penghentian Penuntutan Berdasarkan Keadilan Restoratif terhadap 71 (tujuh puluh satu) Perkara yang ada di wilayah hukum Kejati Sulut.
– Rumah Restorative Justice
Kejaksaan Tinggi Sulut memiliki rumah restorative justice sebanyak 4 rumah yaitu sebagai berikut:
- Kejari Manado : Wale Adhyaksa
- Kejari Minahasa Utara : Wale Restorative Justice
- Kejari Minahasa Selatan : Wale Perdamaian
- Kejari Kepulauan Talaud : Wale Perdamaian Adhyaksa
Tinggalkan Balasan