MANADO – Masyarakat Kota Manado terlihat antusias melihat fenomena Gerhana Matahari Sebagian pada Kamis (20/4/2023) siang.

Seperti Mega, mahasiswa Universitas Prisma yang datang langsung ke kantor BMKG Stasiun Geofisika Manado untuk melihat langsung fenomena tersebut.

“Sangat menarik karena ini pertama kalinya saya datang langsung ke kantor BMKG menyaksikan langsung Gerhana Matahari,” tutur Mega.

Ia menyebut bahwa dirinya datang bersama teman-teman kuliah dan tak lupa mengabadikan momen langkah tersebut di media sosial miliknya.

Senada disampaikan Julian yang bergegas dari rumah untuk melihat fenomena Gerhana Matahari Sebagian dari kantor BMKG Stasiun Geofisika Manado.

“Saya juga sangat tertarik karena ini pertama kali juga melihat Gerhana Matahari secara langsung,” ungkapnya.

Keduanya menyaksikan Gerhana Matahari tersebut menggunakan alat khusus yang dimiliki oleh BMKG Stasiun Geofisika Manado.

Selain itu, ada juga Kacamata Gerhana Matahari yang digunakan untuk menyaksikan fenomena langkah tersebut.

Sebab dikatakan Kepala BMKG Stasiun Geofisika Manado, Tony Agus Wijaya, menatap langsung ke arah matahari bisa berbahaya bagi mata manusia.

 “Karena Matahari ini sinar radiasinya sangat kuat, sehingga kalau terlalu lama menatap langsung itu bisa merusak mata kita,” paparnya. (Fernando Rumetor)