MANADO – Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mencatat Neraca Perdagangan Sulawesi Utara Mei 2023 (angka sementara) Surplus US$ 35,15 juta.
Hal tersebut disampaikan Kepala BPS Sulut, Asim Saputra dalam Berita Resmi Statistik (BRS) Angka Sementara Perkembangan Ekspor dan Impor Sulawesi Utara Mei 2023, pekan lalu.
“Nilai ekspor nonmigas Sulawesi Utara pada Mei 2023 tercatat sebesar US$ 58,14 juta sementara impornya senilai US$ 22,99 juta,” tutur Asim.
Komoditas ekspor nonmigas terbesar pada Mei 2023, kata Asim, masih didominasi lemak dan minyak hewani/nabati (HS 15), senilai US$ 31,54 juta atau 54,25 persen dari total ekspor.
“Sedangkan untuk komoditas impor terbesar adalah bahan bakar mineral (HS 27), senilai US$ 12,80 juta atau 55,67 persen dari total impor,” sebut Asim.
Adapun Negara tujuan ekspor terbesar Sulawesi Utara pada Mei 2023 adalah Belanda sebesar US$ 16,77 juta atau 28,84 persen dari total ekspor.
Sedangkan Singapura menjadi negara asal impor terbesar pada bulan Mei 2023 yang mencapai US$ 7,85 juta atau sebesar 34,15 persen dari total impor. (Fernando Rumetor)
Tinggalkan Balasan