MANADO – Bank SulutGo mendukung penuh gelaran Bulan Inklusi Keuangan (BIK) yang dilaksanakan setiap bulan Oktober oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

Direktur Utama BSG, Revino Pepah mengatakan, BSG siap mendukung penyelenggaraan BIK 2023 di Sulut, salah satunya dengan memberikan pengetahuan dan informasi terkait program-program perbankan dengan menyasar kaum milenial.

Dikatakannya, selama BIK 2023 ini BSG sudah menggelar berbagai kegiatan, salah satunya dengan memberikan edukasi kepada para mahasiswa Universitas Sam Ratulangi Manado di momen Dies Natalis Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB).

“Untuk kegiatan tersebut, kita menggandeng HIPMI. Kita lakukan inklusi keuangan kepada mahasiswa Unsrat. Mereka sangat intens, bagaimana mereka ingin tahu industri jasa keuangan. Minat mereka untuk membuka usaha pun cukup besar,” ucapnya kepada media, Senin (16/10/2023).

BSG pun gencar mengedukasi milenial yang saat ini tengah hits untuk ‘nongkrong’ di daerah Flamboyan dekat SMA 1 Manado. “Kita sudah menggelar kegiatan di salah satu cafe di Flamboyan untuk memperkenalkan produk-produk kita,” tutur Pepah.

Kedepan, BSG bakal terus mengedukasi masyarakat terkait produk-produk keuangan yang dimiliki, termasuk mereka yang berada di wilayah 3T yakni daerah Tertinggal, Terdepan dan Terluar.

“Untuk tahun ini ada 3 wilayah kepulauan yang kita sasar yakni Kepulauan Talaud, Kepulauan Sangihe dan Kepulauan Sitaro. Disana kita memiliki kantor cabang dan kantor cabang pembantu,” sebutnya.

“Kami melihat bahwa kita perlu menyelaraskan dengan program OJK yang didalamnya ada program pemerataan akses keuangan, oleh sebab itu kita akan menyampaikan produk jasa keuangan khususnya produk digital di daerah tersebut,” beber Pepah.

Ya, selama penyelenggaraan BIK tahun ini BSG berfokus pada pengenalan produk-produk digital miliknya. Selain untuk meningkatkan inklusi keuangan di masyarakat, ini juga salah satu langkah BSG menjawab tantangan zaman terkait digitalisasi.

Sekadar diketahui, BIK 2023 mengangkat tema ‘Akses Keuangan Merata, Masyarakat Sejahtera’. Salah satu fokus BIK tahun ini ialah pemerataan akses keuangan di tengah masyarakat.

Tujuan BIK sendiri untuk meningkatkan pemahaman masyarakat akan produk keuangan, serta untuk mengajak dan membuat masyarakat lebih percaya terhadap produk-produk keuangan sehingga mau menggunakannya. (Fernando Rumetor)