MINAHASA – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) terus mendapat perhatian serius untuk memperluas implementasi dimasyarakat. Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang saat ini sedang digalakkan DPR RI dan Badan Gizi Nasional (BGN) menjadi langkah awal untuk melahirkan generasi sehat, cerdas dan produktif.
Kegiatan sosialisasi program MBG ini digelar di Gereja GMAHK Eklesia Koya, Kecamatan Tondano Selatan, Kabupaten Minahasa, pada Selasa (28/10/2025).
Acara ini dihadiri oleh Ketua Komisi IX DPR RI, Felly Estelita Runtuwene, Tenaga Ahli Komunikasi dan Hubungan Masyarakat bersama Abdullah Kamil, serta tokoh agama setempat, Pdt. Michael Oroh.
Dalam kesempatannya itu, Ketua Komisi IX DPR RI, Felly Estelita Runtuwene, bersama Badan Gizi Nasional (BGN), menegaskan komitmennya untuk terus mengawal pelaksanaan program ini. MBG akan berada dalam pengawasan pemerintah untuk memastikan program ini berjalan dengan baik dan optimal.
“Kami di Komisi IX akan memastikan agar program Makan Bergizi Gratis berjalan dengan baik dan tepat sasaran. Setiap kendala di lapangan akan terus dievaluasi bersama BGN agar pelaksanaannya semakin optimal,” tutur Felly Estelita.
Ia juga menekankan pentingnya percepatan pembangunan dapur penyedia makanan bergizi di wilayah Sulawesi Utara, khususnya di Minahasa, demi memperlancar implementasi program tersebut. Dapur sehat atau biasa disebut dengan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) merupakan elemen utama dalam program MBG.
Di sisi lain, , Tenaga Ahli Komunikasi dan Hubungan Masyarakat, Abdullah Kamil menjelaskan bahwa program MBG merupakan bagian dari visi besar Presiden untuk melahirkan Generasi Emas 2045.
“Program ini bukan sekadar tentang makanan, tetapi tentang masa depan bangsa. Karena itu, kami terus melakukan evaluasi dan perbaikan, mulai dari peningkatan standar dapur, sertifikasi pekerja, hingga penguatan kemitraan dengan sekolah dan lembaga pengawas,” jelasnya.
Menanggapi program MBG, Pdt. Michael Oroh menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran para pejabat pusat di rumah ibadahnya. Ia menilai kehadiran mereka sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap kesejahteraan anak-anak Indonesia.
“Program Makan Bergizi Gratis ini membawa harapan besar bagi generasi penerus, terutama anak-anak di wilayah Minahasa. Kami berharap program ini segera dirasakan manfaatnya secara luas dan menjadi langkah awal menciptakan anak-anak yang sehat dan berkualitas,” ujarnya.
Kegiatan sosialisasi di Minahasa ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat dalam memastikan keberlanjutan program MBG.
Dengan semangat gotong royong dan komitmen bersama, diharapkan program ini dapat menjadi tonggak penting dalam mewujudkan generasi Indonesia yang sehat, cerdas, dan berdaya saing di masa depan. (nando/*=


 
													 
									 
									 
									 
									 
									 
									
Tinggalkan Balasan