MANADO – Pusat perbelanjaan Star Square Manado menggelar festival menarik bertajuk Unlimited Creativity Fest (UCF). Iven yang berlangsung dari Kamis (29/8) hingga 1 Agustus, diramaikan oleh kontes dan penampilan dari lima komunitas milenial di Kota Manado.
Marcomm manager Star Square Manado, Wesley Poluan mengungkapkan konsep kegiatan berasal dari hasil diskusi pihaknya dan sejumlah komunitas tersebut.
“Ini merupakan kegiatan tahunan yang kami buat. Kali ini UCF tahun kedua dan diikuti lima komunitas diantaranya komunitas PUBG, Modern Dance, Fotografer, Mobil, dan Motor. Untuk konsep kegiatan itu, hasil dari sharing bersama antara kami dengan komunitas-komunitas yang ikut ini,” ungkapnya.
Wesley menjelaskan, awalnya ia bertemu dengan sejumlah komunitas tersebut dan berdiskusi menanyakan hal kreatif yang bisa dibuat bersama. Di beberapa pertemuan yang digelar, dirinya turut memberi kesempatan bagi tiap komunitas untuk mengeksplorasi ide. Ide-ide kreatif tersebutlah yang tertuang untuk mensukseskan iven kali ini.
Beragam pameran menarik telah disiapkan. Tampak berjejer motor yang telah dimodifikasi di pusat perbelanjaan kawasan Bahu Mall tersebut, disusul dengan beberapa mobil.
Wesley mengatakan, auto contest merupakan salah satu bagian dari UCF. Selain itu panitia juga menyediakan panggung untuk tampil dan stand menarik lain untuk kontes foto dan tarian modern. Akan ada pula perlombaan game online PUBG.
Dia menuturkan, salah satu alasan pusat perbelanjaan tersebut memberi wadah tampil dan berkreasi adalah karena pusat perbelanjaan tersebut berada di dekat kawasan kampus, dan banyak anak muda yang datang berkunjung.
“Pangsa pasar mall kita memang untuk umum. Karena itu kita buat banyak iven untuk menaikan traffic pengunjung. Setelah saya mengamati, banyak juga anak muda dan komunitas anak muda yang datang kesini, dari situ muncul ide untuk mengajak mereka untuk membuat festival yang idenya tak hanya dari kami, tapi juga mereka. Setelah di coba ternyata banyak ide kreatif yang dimiliki komunitas-komunitas ini,” ujarnya.
Di akhir wawancara, dirinya berharap kegiatan ini tak hanya menaikan traffic kunjungan mall, tapi juga dapat membantu anak muda dan komunitas lain untuk punya wadah tampil dan berkreasi.
Ferdinand Mawuntu, salah satu pengunjung pusat perbelanjaan ternama tersebut mengakui, dirinya sangat bangga melihat modifikasi sepeda motor yang merupakan kreativitas yang luar biasa.
“Motornya sederhana tetapi setelah dimodifikasi tampilannya jadi sangat unik dan menyenangkan dilihat. Kegiatan ini memang dapat mengasa bakat-bakat modifikasi, terlebih menjadi referensi bagi pemilih sepeda motor untuk memodifikasi kendaraannya agar terlihat unik,” tandasnya. (Ilona piri)


 
													 
									 
									 
									 
									 
									 
									
Tinggalkan Balasan