MANADO – PT Daya Adicipta Wisesa (DAW) terus memperkuat komitmennya dalam menanamkan budaya keselamatan berkendara melalui program edukasi Safety Riding yang digelar sepanjang Juli 2025.

Kegiatan ini menyasar berbagai lapisan masyarakat, mulai dari pelajar, pegawai instansi pemerintah, hingga komunitas di wilayah Sulawesi Utara, Gorontalo, dan Maluku Utara.

Edukasi digelar di sejumlah lokasi strategis, antara lain SMP Negeri 1 Kalawat, SMK Negeri 1 Posumaen (Minahasa Tenggara), SMK Negeri 1 Limboto, dan SMK Negeri 2 Ternate.

Selain sekolah, kegiatan ini juga dilaksanakan di berbagai institusi dan komunitas seperti Samsat Gorontalo, Mandala Finance Gorontalo, Ikatan Motor Honda Gorontalo (IMHG), serta internal karyawan DAW.

Sebagai bentuk sinergi lintas sektor, DAW turut bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk memperkuat kampanye keselamatan berlalu lintas.

Materi yang diberikan mencakup teknik berkendara yang benar, pentingnya penggunaan perlengkapan keselamatan, hingga etika berlalu lintas.

Edukasi ini disampaikan secara interaktif oleh Instruktur Safety Riding Honda DAW, Andhika Salindeho.

Bonny Pandelaki, Promotion Department Head PT DAW, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan dalam membentuk budaya berkendara yang aman dan bertanggung jawab.

“Keselamatan berkendara merupakan budaya yang perlu ditanamkan sejak dini, baik kepada pelajar maupun masyarakat umum,” ujarnya.

“Edukasi berkelanjutan akan melahirkan pengendara yang tidak hanya mahir, tetapi juga peduli terhadap keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya,” kata Bonny.

DAW menegaskan komitmennya untuk terus mendorong terciptanya lalu lintas yang tertib, aman, dan nyaman melalui kolaborasi aktif dengan berbagai pihak.

Ke depan, DAW berharap cakupan edukasi dapat diperluas dan memberi dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat. (nando/*)