MANADO-Gubernur Olly Dondokambey yang didampingi Sekretaris Daerah Edwin Silangen menjemput dua jenaza atlet paralayang Sulut Gleen Mononutu dan Petra Mandagi di Bandara Sam Ratulangi Manado, Selasa (2/9/2018).

Gubernur Olly dihadapan anggota keluarga korban, mengucapkan belasungkawa atas wafatnya kedua putra terbaik Sulut saat musibah gempa dan tsunami ketika mengikuti ajang kejuaraan paralayang di Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng).

“Kami secara pribadi sangat kehilangan akan kepergian dari atlet atlet terbaik daerah ini,” ucap Gubernur.

Kenangnya pula, para atlet terbaik Sulut ini telah memberikan sumbangsi yang besar bagi daerah Bumi Nyiur Melambai, tak hanya lewat prestasi tapi juga bagi kemajuan daerah Sulawesi Utara khususnya di sektor pariwisata.

“Mereka banyak membantu bagi perkembangan pariwisata di Sulawesi Utara, mereka banyak menjadi mentor dalam rangka memberikan pelayanan bagi turis-turis asing yang mau menikmat pemandangan di Bumi Nyiur Melambai,” jelasnya.

Pemprov Sulut, kata Gubernur akan memberikan santunan kepada keluarga korban sebagai salah satu bentuk kepedulian pemerintah atas dedikari dari para korban. Diketahui, kedua jenazah tersebut dibawa ke rumah duka masing-masing untuk disemayamkan.

Masih pada hari yang sama, Wakil Gubernur (Wagub) Steven Kandouw menyempatkan diri untuk hadir langsung ke rumah duka dari almarhum Gleen yang bertempat di Kelurahan Batu Kota dan almarhum Petra di Desa Tateli.

Sebagai bentuk perhatian pemerintah, Wagub Steven secara pribadi menyampaikan belasungkawa atas kepergian dari saudara Gleen dan saudara Petra. (ivo)