MANADO – Bandara Sam Ratulangi Manado mulai mengimplementasikan Smart Airport atau melakukan digitalisasi dalam pelayanan.

Salah satunya penerapan e-boarding pass. Setelah maskapai Garuda Indonesia, kini semua calon penumpang dari semua maskapai yang beroperasi di Bandara Sam Ratulangi Manado sudah bisa menggunakan boarding pass elektronik.

General Manager Bandara Sam Ratulangi Manado Minggus E.T Gandeguai menerangkan, digitalisasi layanan pada penumpang merupakan salah satu tujuan untuk mengembangkan bandara di Manado. “E-boarding pass fungsinya untuk mengurangi antrian di check-in counter. Juga mempercepat dan juga mempermudah calon penumpang yang tidak mempunyai bagasi untuk dapat langsung menuju boarding gate,” jelas Minggus, Jumat, 5/10/2018.

“Cita-cita kami, semua layanan di bandara sudah menggunakan teknologi untuk menuju Smart Airport,” sambungnya.

Bahkan kata dia, penerapan e-boarding pass tersebut kata dia, salah satu cara untuk menjaga kelestarian lingkungan dengan mengurangi penggunaan kertas. “Kalau boarding pass manual memang menggunakan kertas, tapi e-boarding pass hanya menggunakan scan barcode lewat smartphone,” ujarnya

Selain Garuda, maskapai yang telah mengimplementasikan e-boarding pass di Bandara Sam Ratulangi Manado, Citilink, Lion Group (Lion Air, Wings Air, dan Batik Air), serta Silk Air. Artinya sejak Jumat (5/10), semua calon penumpang maskapai tersebut sudah dapat menikmati fasilitas ini.

e-boarding pass ini didapat digunakan calon penumpang setelah melakukan proses web check in di masing-masing website maskapai. “Para Calon Penumpang yang tidak membawa bagasi hanya perlu menunjukkan kartu identitas serta e-boarding pass dari ponsel (tanpa perlu dicetak) kepada petugas  untuk selanjutnya dapat langsung menuju ruang tunggu,” paparnya.

“Meskipun layanan e-boarding pass bukan sudah mulai diterapkan di beberapa bandara lainnya, namun bentuk sinergi dengan beberapa maskapai untuk menghadirkan layanan e-Boarding Pass ini merupakan bagian dari upaya kami meningkatkan pelayanan kepada para pengguna jasa dan memudahkan  calon penumpang untuk melakukan check in dimana saja, namun tentunya harus memperhatikan  syarat dan ketentuan yang diberikan oleh masing-masing maskapai, ” ujar Minggus.

Sementara itu, Stasiun Manager Citilink Manado Harry Yulianto mengatakan, pihaknya mengapresiasi Bandara Sam Ratulangi yang telah menghadirkan perangkat teknologi e-boarding pass. “Dengan sistem ini calon penumpang kami tidak lagi perlu waktu lama untuk antrean panjang di check-in counter,” ujarnya. (stenly sajow)