BITUNG – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bitung selaku garda terdepan dalam memerangi penyebaran Covid-19, terus melakukan berbagai inovasi, bahkan menambah 63 tenaga kesehatan.
Hal ini diungkapkan Kepala Dinkes Bitung dr Jeaneste Watuna, melalui Sekretaris dr Calvin Wuisang. Menurut Wuisang, atas arahan Wali Kota Bitung Maximiliaan Jonas Lomban, pihaknya telah menambah tenaga kontrak dalam rangka menghadapi pandemi korona sebanyak 63 personel tambahan tenaga kesehatan.
“63 tenaga kesehatan ini terdiri dari dokter umum 10, dokter spesialis 1, bidan 12, perawat 18, tenaga farmasi 1, tenaga SKM 2, tenaga gizi 2, tenaga kesling 1, tenaga analisis darah 4, ditambah supir untuk PSC 116 5, admin 4 dan oprator 3. Ini merupakan bentuk keseriusan kami dalam menghadapi virus korona,” ujar mantan Ketua DPC GAMKI Kota Bitung ini, Rabu (8/4/2020).
Lanjut dia, 63 tenaga kesehatan tersebut sedang dalam proses penandatanganan kontrak sesuai dengan SK Nomor 188.45/HKM/SK/41.2020. “Pengangkatan tenaga kontrak tahun 2020 di Dinkes sudah sesuai dengan aturan yang berlaku, dan tidak ada pemberhentian secara sepihak atau pemecatan, apalagi karena politik, karena musuh kita saat ini adalah melawan virus Korona,” tutur mantan Ketua KNPI Kota Bitung ini.
Dia juga mengapresiasi motivasi dan dorongan Pak Wali Kota Max Lomban atas ketambahan tenaga tersebut. “Ini semangat bagi kami, dalam berbagai upaya pencegahan dan penanganan pandemi virus korona ini, kami ingatkan agar masyarakat Kota Bitung harus tetap tenang, namun selalu waspada, mengingat jumlah positif korona di daerah Nyiur Melambai mulai naik,” ujarnya. (Yappi Letto)
Tinggalkan Balasan