MANADO – Gerakan peduli bencana dilakukan Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Sulawesi Utara (Sulut) untuk membantu masyarakat Kota Manado yang dilanda banjir dan longsor.

Kadin Sulut bersama Kadin kabupaten/kota sepakat membuat posko dan dapur umum sebagai tempat distribusi kebutuhan pokok.

Ketua Posko Kadin Peduli Banjir, Ana Polla mengatakan, pihaknya sudah mendata dan menyisir lokasi-lokasi yang terdampak parah seperti di Perkamil, Tingkulu, Tuminting, Ranotana. Begitu juga di Bailang, Sumompo, Jalan Siswa dan Tikala.

“Kami mendistribusikan bahan logistik seperti beras, air mineral, super mie yang sangat dibutuhkan korban bencana banjir. Selain itu, kami juga membawa makanan yang sudah di masak dari Dapur Kadin Sulut, karena banyak korban banjir yang dapurnya sudah rusak,” ungkap Polla didampingi Pingkan Tambariki, Nova Gosal dan Silvi yang merupakan Tim Kadin Sulut saat turun ke lokasi keluarga terdampak banjir di Manado, Kamis (28/1/2021) .

Ia mengakui, ada kebahagiaan bercampur haru terpatri ketika pihaknya dapat terjun membantu membagikan makanan dan bahan makanan di tengah korban bencana.

“Setidkanya ini yang baru bisa kami lakukan untuk meringankan beban mereka yang terdampak bencana,” tukasnya.

Terpisah, Ketua Kadin Sulut Jemmy Tumimomor menjelaskan, program yang dilaksanakan adalah atas dasar kepedulian dan keterpanggilan kemanusiaan.

Jemmy mengatakan, pengurus Kadin Sulut dan kabupaten/kota melaksanakan pengumpulan dana untuk penyediaan dan pendistribusian bahan logistik, baik berupa bahan makanan maupun yang sudah dimasak lewat Dapur Umum Kadin Sulut.

“Ini telah dilaksanakan selama tiga hari berturut-turut di lokasi yanf terdampak banjir. Kiranya bantuan ini dapat membantu keluarga yang menderita banjir,” ucap Tumimomor.

“Terima kasih kepada rekan-rekan pengurus kadin yang mengulurkan tangan membantu baik dana maupun tenaga yang secara sukarela,” tandasnya. (rivco tololiu)