ONDONG – Proyek fisik di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Sitaro 2021, khususnya yang menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) pendidikan, terus dikawal realisasinya.

Pasalnya, pemerintah telah mengelontorkan anggaran sekira Rp4,6 miliar untuk pembangunan sarana infrastruktur pendidikan di Bumi Karangetang Mandolokang Kolo-kolo. Bupati Sitaro Evangelian Sasingen mengatakan, anggaran tersebut diperuntukan bagi rehabilitas bangunan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), yang mengalami kerusakan baik dari kategori ringan hingga kategori berat.

“Kita akan terus pantau pengerjaan fisiknya agar hasil sesuai dengan bestek yang ada,” tegas dia di Ondong kemarin. Sasingen menyebutkan, tahun ini ada sekira 15 sekolah dasar dan 4 sekolah menengah pertama yang akan diperbaiki.

“Dengan pengawasan pengerjaan fisik hasilnya pasti baik. Sehingga apa yang sudah dibangunan bisa dinikmati para pelajar,” ucapnya lagi. Lanjut Sasingen, untuk sekolah yang direhab telah disurvei yang mana lebih diprioritaskan sesuai petunjuk teknis dari Kementerian Pendidikan. “Mulai dari rehab ringan hingga berat telah kita survei. Tentu memperhatikan skala prioritas dengan melihat ketersediaan anggaran,” pungkasnya.

Sementara itu, Halasan Tamoubolon, salah satu pemerhati Sitaro, sangat mengapresiasi langkah instansi terkait. Ia menegaskan, agar dalam penyaluran DAK 2021 ini, dilakukan secara objektif dan tepat sasaran. “Perlu dipantau jangan sampai anggaran disunat. Kan, sayang nantinya kualitas fisik bangunan tidak bagus,” lugasnya. (Jackmar Tamahari)