MANADOKinerja keuangan PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara dan Gorontalo (BSG) menunjukkan hasil positif pada tahun 2022 lalu.

Hal tersebut dipaparkan Direktur Utama (Dirut) BSG, Revino Pepah pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan Tahun Buku 2022 di Villa Manare, Mangatasik, Kamis (9/2/2023).

“Total Asset BSG sampai dengan Desember 2022 mencapai Rp20,172 Triliun. Kita mengalami pertumbuhan sebesar 9,2 persen atau tumbuh Rp1,700 Triliun dibanding 2021,” bebernya.

Pepah menyebut, Laba Netto dari ‘Torang pe Bank’ sampai dengan periode Desember 2022 tercatat sebesar Rp241,402 Miliar.

“Laba Netto BSG bertumbuh sebesar 48,96 persen atau naik Rp79,349 Miliar dibandingkan dengan realisasi tahun sebelumnya yakni Rp162 Miliar,” tuturnya.

Kata Pepah, untuk Dana Pihak Ketiga (DPK) dari BSG juga mengalami peningkatan, dimana BSG berhasil menghimpun DPK mencapai Rp16,188 Triliun.

“DPK kita bertumbuh 3,30 persen dari tahun sebelumnya atau naik Rp516,410 Miliar dengan komposisi Deposito sebesar 68,77 persen, Giro 15,58 persen dan tabungan sebesar 15,65 persen,” ungkapnya.

Sementara itu, Kredit yang disalurkan BSG hingga Desember 2022 juga mengalami peningkatan 3,21 persen atau naik sebanyak Rp419,719 Miliar, sehingga total penyaluran kredit BSG sebesar Rp13,501 Triliun.

Dari total penyaluran kredit tersebut, komponen kredit produktif mencapai Rp1,248 Triliun dan komponen kredit konsumtif sebesar Rp12,253 Triliun. 

Diketahui, Laporan Pertanggungjawaban Pengurus Tahun Buku 2022 yang dipaparkan Pepah ini telah melalui proses audit. (Fernando Rumetor)