MANADO – Menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446 H, PT. Angkasa Pura Indonesia Bandara Sam Ratulangi Manado resmi dibuka Apel Posko Lebaran 2025 pada Jumat (21/3/2025).
Posko Lebaran tahun ini merupakan agenda rutin dari pihak PT. Angkasa Pura Indonesia selaku pengelola Bandara melakukan posko terpadu di 6 kantor regional sesuai dengan instruksi Kementerian Perhubungan melalui Ditjen Hubud.
Adapun Posko Terpadu Libur Lebaran ini mulai beroperasi pada tanggal 21 Maret 2025 dan berakhir pada tanggal 11 April 2025.
Apel pembukaan posko kali ini dilakukan di lobby keberangkatan dan dihadiri seluruh stakeholder dan tim gabungan terkait.
Dalam sambutannya, Maya Damayanti selaku General Manager AP Indonesia Bandara Sam Ratulangi menyebut bahwa total pergerakan penumpang di Libur Lebaran tahun ini diperkirakan mencapai 104.842 orang.
“Dengan puncak arus mudik terjadi H-3 atau di tanggal 28 Maret 2025 dan arus balik pada H+7 di tanggal 7 April 2025,” tutur Maya di sela-sela pembukaan Posko Terpadu.
Pihaknya memprediksi jumlah harian pergerakan penumpang sebanyak 7.188 penumpang untuk arus mudik dan 7.432 penumpang untuk arus balik.
Untuk melakukan pengawasan, serta menjaga keamanan dan keselamatan selama Posko Terpadu ini, pihak Bandara bersama otoritas terkait mengerahkan sebanyak 336 personil gabungan.
“Harapan saya posko ini dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP),” sebyt Maya.
Setiap harinya akan ada petugas gabungan yang memiliki tugas utama memberikan pelayanan dalam rangka memperlancar arus mudik dan arus balik bagi para penumpang selama musim libur Lebaran Tahun 2025 (1446 H) di Bandara Sam Ratulangi.
“Dan tentu saja beberapa hal yang kiranya juga menjadi perhatian guna antisipasi adalah kondisi cuaca hujan di Sulawesi Utara yang dapat menyebabkan potensi delay penerbangan dan lonjakan jumlah penumpang pada jam-jam tertentu,” jelasnya.
Maya menambahkan melalui posko tersebut kelancaran arus penumpang di sisi darat, terminal dan sisi udara akan terus dipantau.
“Kami akan terus meninjau dan memastikan tingkat keselamatan, keamanan serta pelayanan di Bandar Udara terkait operasi pesawat udara, penumpang dan barang selama musim mudik ini,” kuncinya. (Fernando Rumetor)
Tinggalkan Balasan