TOMOHON- Langkah konkret dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon menangani penyebaran virus Korona (Covid-19).
Selain telah melancarkan upaya penanganan dengan menyebar puluhan titik tempat cuci tangan, penyemprotan desinfektan wilayah Tomohon, Pemkot Tomohon juga siap menggelontorkan anggaran Rp8,6 miliar mengatasi penyebaran virus yang sudah menjadi pandemi global ini.
Hal tersebut dilontarkan Sekretaris Kota Harold Lolowang saat diwawancarai SINDOMANADO.COM, Kamis (26/3/2020).
“Dalam penanganan dan pencegahan pandemi Covid-19, Pemkot Tomohon telah menganggarkan sebesar Rp 8,6 miliar. Ini dianggarkan sesuai dengan pedoman Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Keuangan. Dengan didasarkan pada Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 4 Tahun 2020 tentang relokasi anggaran untuk percepatan penanganan Covid-19,” jelas Lolowang.
Ditegaskannya, dana tersebut dialokasikan ke Dinas Kesehatan dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah(BPBD) Tomohon. “Ini dimaksukdan untuk pencegahan dan penanggulangan penyebaran virus ini, termasuk di dalamnya untuk bantuan peralatan medis dan lainnya,” lanjut Ketua Tim Gerak Cepat Penanganan Covid-19 Tomohon ini.
Seperti di ketahui, di Kota Tomohon hingga Rabu(25/3) pukul 22.00 WITA terjadi penambahan jumlah pasien dalam pengawasan (PDP). “Sesuai rincian hingga data terakhir yang diperoleh Pemkot, untuk pelaku perjalanan dari luar sebanyak 443 orang sebelumnya terdapat 401, untuk ODP (Orang dalam pengawasan) naik sebanyak dua orang yang awalnya 24 kini menjadi 26, untuk PDP awalnya satu kini menjadi dua orang,” tukasnya. (Wailan Montong)
Tinggalkan Balasan