MANADO – Dinas Kelautan dan Perikanan Daerah (DKP) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) sukses menggenjot program Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw (OD-SK) di sektor kelautan dan perikanan.

Berbagai capaian positif lewat program kerja dapat diraih DKP Sulut di bawah komando kepala dinas Tienneke Adam.

Itu dipaparkan dalam Rapat Koordinasi Program/Kegiatan DAK Fisik Tahun Anggaran (TA) 2022 di Restoran Big Fish Manado, Selasa (13/12/2022).

Rapat koordinasi ini turut dihadiri stakeholder dan instansi terkait pemda kabupaten/kota di Sulut.

Tienneke Adam kesempatan itu mengatakan, berbagai program OD-SK di sektor kelautan dan perikanan terus dimaksimalkan meski dalam situasi pascapandemi Covid-19.

“Ini upaya menunjang visi dan misi OD-SK untuk menuju Sulawesi Utara maju dan sejahtera sebagai pintu gerbang Indonesia ke Asia Pasific tahun 2021-2026 dengan lima misi,” terangnya.

Ia menyebut dari lima misi tersebut, DKP Sulut memiliki keterkaitan dengan dua misi.

“Pertama, peningkatan kualitas manusia Sulawesi Utara. Dan kedua, penguatan ekonomi yang bertumbuh pada industri pertanian, perikanan, pariwisata dan jasa,” ungkapnya.

Pejabat bergelar Doktor ini lantas membeber capaian DKP Sulut di 2022.

Ia menjelaskan untuk indikator kinerja DKP Sulut produksi perikanan jumlah produksi tangkap untuk target tahun 2022 sebesar 971.185 ton.

“Realiasi untuk triwulan III sudah mencapai 625.000 ton. Ini terbagi dari produksi perikanan tangkap serta produksi perikanan budidaya. Kita mendorong triwulan IV di sisa waktu berjalan ini, target dapat tercapai,” sebutnya.

Selain itu, Tienneke mengatakan untuk Nilai Tukar Nelayan (NTN) target 104 dapat dicapai menjadi 110,14.

Sedangkan, lanjutnya, untuk realisasi PAD sampai dengan bulan November 2022, DKP Sulut dari target Rp1.980.115.200, sudah dicapai Rp2.539.932.573 atau 128%, melampaui target.

“Apa yang dicapai ini tentunya menjadi motivasi bagi DKP Sulut untuk terus berinovasi dan memaksimalkan kinerja menunjang apa yang menjadi visi misi OD-SK,” urainya.

Ia mengakui koordinasi dan sinergi baik bersama stakeholder dan pemda kabupaten/kota terus berjalan dengan baik.

“Kita terus evaluasi program kegiatan yang belum berjalan maksimal. Termasuk di setiap UPTD di bawah DKP Sulut, itu terus kita push, agar target maupun program kerjanya berjalan maksimal,” tandasnya.

Adapaun rakor ini diakhiri dengan tanya jawab dari awak media ke DKP Sulut dan masing-masing stakeholder yang membidangi kelautan dan perikanan di Sulut. (rivco)