MANADO- Pejuang Permesta Kunjungi Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulut diterima langsung Sekretaris Komisi IV DPRD Sulut Fanny Legoh, Senin (5/2/2018).
“Kunjungan permesta akan bicara terkait Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-61 yang jatuh pada 2 Maret 2018 nanti,” ujar dia, kepada SINDOMANADO.COM.
Menurut dia, jadi sebagai generasi muda melihat perjuangan permesta bagian dari sejarah Negara RI dari sisi yang positif, dan memberikan motivasi bagi anak muda di Sulut. “Bagaimana semangat dari Permesta bisa memberikan kontribusi yang besar dalam pembangunan,” terang dia.
Lanjut Legoh, dalam peristiwa Permesta disana bukan persoalan politik saja yang muncul tapi ada persoalan budaya, integritas, kapasitas suatu wilayah seperti daerah Sulut yang kecil tapi bisa memberikan suatu gambaran begini kalau berbangsa dan bernegara, itu diajarkan Permesta.
“Permesta bukan pemberontak, bukan separatis. Permesta adalah pejuang otonomisasi daerah. Permesta adalah suatu bagian sejarah yang tidak bisa dipisahkan dengan perjalanan bangsa Indonesia,” pugkas dia.
Pantauan, tampak pejuang-pejuang Permesta duduk bersama yang diterima langsung Sekretaris Komisi IV Fanny Legoh dari Fraksi PDIP Sulut Daerah pemilihan (Dapil) Minahasa-Tomohon. Turut hadir Prof DR Adolf Sinolungan (Mantan Rektor Unima), Mantan Komendan Permesta Teddy Turangan dan anggota permesta lainnya. Hingga Pukul 15.12 Wita pembicaraan rapat masih sementara berlanjut. (valentino warouw/esm)
