BITUNG– Aksi serentak membersihkan sampah dalam puncak acara World Clean Up Day 2018 juga dilakukan di Kota Bitung, Sabtu (15/9).

Aksi peduli lingkungan ini dipimpin Wali Kota Bitung, Max Lomban bersama Ketua TP-PKK Bitung Khouni Lomban-Rawung. Semua organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Bitung, turun di berbagai titik membersihkan sampah.

Tak tanggung-tanggung, istri orang nomor satu di Kota Bitung turun hingga di selokan untuk mengangkat sampah.

“Puntung rokok sebenarnya lebih bahaya dari sampah plastik. Karena di filter rokok ada ribuan racun,” ungkap Rawung.

Lanjut dia, jika masyarakat belum bisa berhenti merokok, setidaknya buanglah sampah pada tempatnya. “Stop buang sampah sembarangan! Bukan hanya sampah plastik, puntung rokok juga jangan sembarang dilempar,” imbau Rawung.

Seperti diketahui, aksi ini digelar di 150 negara dan melibatkan sekira 10% atau lebih dari 350 juta penduduk.

World Clean Up Day menjadi aksi bersih-bersih pertama terbesar di dunia. Begitupun dengan Indonesia, kegiatan ini menjadi gotong royong terbesar untuk pertama kalinya yang melibatkan 13 juta penduduk. (Claudia Rahim)