Dokter Felicia Imbau Masyarakat Cek Kesehatan Rutin di Posbindu PTM

oleh
Tampak dr Felicia Kalesaran di Pameran Kesehatan 2018. (Foto: Fernando Rumetor)

MANADO– Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) menyebut, selang 2013 hingga 2018, terjadi peningkatan Penyakit Tidak Menular (PTM).

Dari data tersebut, PMT di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), didominasi Hipertensi yang juga menempati posisi tertinggi se-Indonesia.

Karena itu, Dinas Kesehatan Sulut melalui Kepala Seksi Pencegahan Pengendalian PTM dan Kesehatan Jiwa, dr Felicia Kalesaran terus mengimbau masyarakat untuk memeriksakan kesehatan di Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM) guna mendukung juga program Pemerintah Pusat yakni Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).

Menurut dr Felicia Kalesaran, saat ditemui di kegiatan Pameran Kesehatan Dinkesda Sulut di Star Square Bahu, Senin (16/11/2018), Posbindu PTM menyasar masyarakat dengan usia 15-59 tahun yang merupakan orang orang dengan usia produktif.

“Di Posbindu PTM itu memfasilitasi masyarakat yang ingin check up kesehatan secara rutin juga konsultasi tentang keinginan untuk berhenti merokok,” katanya

Lanjutnya, hingga saat ini sudah ada 535 Posbindu PTM dari 1.738 desa se-Sulut dan diharapkan akhir 2019 nanti seluruh desa sudah ada Posbindu PTM-nya.

“Sekarang juga sedang digalakkan setiap instansi dan SKPD yang ada di Pemprov Sulut untuk membentuk Posbindu PTM khusus di lingkungannya,” jelasnya.

Seperti data Riskesdas 2018 di atas, yang menjadi konsen DinKes Sulut ialah penyakit Hipertensi dimana salah satu penyebabnya yakni merokok. Karena itu, terus berupaya agar Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 31 Tahun 2017 tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR) untuk menjadi Peraturan Daerah (Perda) KTR di tahun 2019 ke depan.
“Itu salah satu bentuk upaya pengendalian PTM juga, dan bagaimana untuk menegakan itu, ya lewat Posbindu PTM salah satunya,” imbuhnya.

Kemudian, ia menambahkan untuk pengendalian faktor resiko PTM sebenarnya kembali ke diri kita sendiri, jangan tunda tunda dan ambil komitmen untuk hidup sehat mulai dari sekarang.

“Kita harus komitmen untuk beraktifitas fisik 30 menit sehari seperti jalan kaki di sekitar rumah, kemudian juga konsumsi sayur dan buah, serta cek kesehatan rutin.” tutupnya. (Fernando Rumetor-mg/cr)