Catat! 3-6 Maret, Seleksi Paskibra Dipusatkan di LPMP

oleh
Tim Seleksi Paskibra Kota Manado 2020 usai menggelar rapat, Jumat (28/2/2020). (FOTO: Istimewa)

MANADO — Siswa/siswi calon anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) yang lolos persyaratan berkas sekaligus pengukuran tinggi badan akan mengikuti seleksi yang akan dipusatkan di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Pineleng, pada 3-6 Maret mendatang.

Ketua Tim Seleksi Paskibra 2020, Sterry Andih menegaskan, pihaknya mencari generasi muda di Kota Manado yang mempunyai potensi dan kemampuan untuk bisa menjadi wakil di tingkat provinsi maupun nasional.

“Ajang ini diharapkan bisa memfasilitasi generasi muda untuk mengasah kemampuan mereka. Baik di bidang akademik maupun non akademik, mental sebagai kompetitor yang bisa bersaing secara positif serta kemampuan dalam berorganisasi,” terang Sterry, Jumat (28/2/2020).

Dia menjelaskan, para calon paskibra wajib berintegritas, berkarakter, cerdas, sehat jasmani dan rohani. “Intinya juga yang kami cari harus mempunyai rasa nasionalisme untuk NKRI,” ujarnya.

Dia menambahkan, lewat seleksi ini, besar harapan Pemerintah Kota Manado dapat memperoleh generasi muda yang berkualitas, bisa berdaya saing, produktif, berprestasi di bidangnya sehingga berguna bagi masyarakat.

Kepala Bidang Kepemudaan Dinas Pemuda dan Olahraga Victor Sinjal menyatakan, untuk mencari siswa yang memiliki kompetensi dan soft skill serta mengacu pada standar pedoman pelaksanaan, Dispora Manado telah membentuk SK Tim Seleksi yang ditandatangani Wali Kota Manado.

“Tim seleksi terdiri dari unsur Pemerintah Kota Manado yang diwakili dispora, Purna Paskibraka Indonesia, TNI, Polri, akademisi, media dan tenaga kesehatan yang dianggap mampu menemukan calon yang berkompeten untuk bertugas pada 17 Agustus 2020,” kata Victor.

Sekadar diketahui, Tim Seleksi diketuai Sterry Andih mewakili unsur PPI dan Victor Sinjal selaku Kabid Dispora bertindak sebagai sekretaris. Adapun anggotanya, yaitu Kompol Peter Gosal, Kapten Inf Jacob Wenas, Ipda Noviandy Hiola, Peltu Frets Karepu, Preisy Siby, Pingkan Sumual, Chreisye Mandagi, Gladys Runtukahu, Eddy Najoan, Joudy Kalumata. (Schwars Tompodung)