BOLTIM – Tahun ini, Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) menyiapkan anggaran sebesar Rp1 miliar  untuk bantuan stimulan bagi pelaku usaha. Hal ini dikatakan Kepala DisperindagKop UKM Norma Linggama. Bahwa, bantuan tersebut melalui Dana Insentif Daerah (DID). Dimana, bantuan yang akan disalurkan bukan untuk perorangan, melainkan dalam bentuk kelompok yang terdiri dari lima sampai enam orang.

“Kelompok pelaku UMKM yang akan menerima seperti tukang, pedagang kecil atau pembuat kue, pembuat keripik, penjual gorengan, pedagang ikan dalam skala kecil,” kata Norma.

Menurutnya, program DID itu adalah salah satu bentuk perhatian pemerintah kepada pelaku usaha kecil, yang nantinya akan menambah penghasilan mereka. Meski begitu, lanjut Norma, pihaknya akan melakukan verifikasi data penerima, sehingga bantuan akan tepat sasaran. “Pendataan kelompok, kita lakukan hingga ke desa-desa. Dan, beberapa data kelompok sudah masuk di kantor,” terangnya.

Dijelaskannya, alasan verifikasi data kembali dilakukan, sebab sekira tiga tahun ini, pelaku UMKM kurang lebih mencapai 3 ribu. Sehingga, pihaknya perlu melakukan pemutakhiran data. Pasalnya, kata Norma, tak hanya bantuan stimulan dari DID yang akan diberikan, ada juga bantuan penambahan kebutuhan rumah kemasan para pelaku UMKM, senilai Rp1 miliar melalui Dana Alokasi Khusus (DAK).

“Tujuan kami, membantu mereka agar usahanya dapat berjalan. Kami juga kembali lakukan pengembangan pasar, sebagai upaya mengajak para pedagang usaha kecil, untuk menggunakan pasar yang telah disediakan pemerintah,” jelas Norma, sembari menambahkan, disamping ajakan dan motovasi pasar, pihaknya juga akan lakukan penertiban, pembinaan, pengawasan untuk pemanfaatannya. Sebab, di pasar juga banyak pelaku usaha kecil. (Novianti Kansil)