AMBON – Lion Air (kode penerbangan JT)member of Lion Air Group memberikan keterangan resmi sehubungan dengan penerbangan nomor JT-797 pada Rabu (24/2/2021) yang melayani rute dari Bandar Udara Internasional Sentani, Jayapura, Papua (DJJ) tujuan Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar di Maros, Sulawesi Selatan (UPG), bahwa telah dijalankan sebagaimana standar operasional prosedur (SOP) dan pedoman protokol kesehatan.
Lion Air penerbangan JT-797 dipersiapkan secara baik. Semua penumpang serta awak pesawat sudah menjalani pemeriksaan kesehatan Covid-19 dengan dinyatakan negatif dan sebelum masuk ke pesawat udara (ketika berada di terminal keberangkatan) surat hasil uji kesehatan sudah diverifikasi oleh petugas medis dari lembaga yang berwenang.
Dalam penerbangan ini, Lion Air menerima informasi secara langsung dari salah satu penumpang laki-laki berinisial FD (34 tahun) sesuai boarding pass mempunyai nomor kusi 34A bersama pendamping di nomor 34C, bahwa keadaan sehat yang membutuhkan kursi roda (wheelchair) karena kaki terkilir ketika menuju Bandar Udara Mopah, Merauke, Papua (MKQ).
FD pada Rabu (24/ 02) memiliki tiket perjalanan udara dari Bandar Udara Mopah (MKQ) – Bandar Udara Internasional Sentani (DJJ) – Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin (UPG) tujuan akhir Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten (CGK).
Ketika transit (singgah) tanpa pindah pesawat (stay on board) di Jayapura, penanganan penumpang berdasarkan standar operasi serta tidak ada keluhan dari FD.
Untuk sektor Jayapura ke Makassar, Lion Air mengoperasikan pesawat Boeing 737-900ER registrasi PK-LGY yang telah menjalani pemeriksaan sebelum keberangkatan (pre-flight check) dan dinyatakan laik terbang dan beroperasi (airworthy for flight).
Jadwal keberangkatan JT-797 pukul 14.05 WIT (Waktu Indonesia Timur, GMT+ 09) dan diperkirakan tiba di Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin pada 16.30 WITA (Waktu Indonesia Tengah, GMT+ 08).
Lion Air menerbangkan tujuh awak pesawat, 127 penumpang dewasa dan 3 (tiga) penumpang balita. (Redaksi)
Tinggalkan Balasan