Kunjungan ke Sekolah Anak Percaya Diri
Area Manager Communication, Relation, & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw, mengungkapkan Sekolah Anak Percaya Diri merupakan program CSR/TJSL yang dibina sejak tahun 2018.
Berdasarkan hasil social mapping yang dilakukan IT Makassar di sekitar wilayah operasinya yaitu kelurahan Pattingalloang, Kota Makassar, terdapat anak-anak yang terdampak dari kasus KDRT dan eksploitasi.
“Berangkat dari data tersebut, IT Makassar membentuk Sekolah Anak Percaya Diri untuk menjadi wadah bagi anak-anak tersebut untuk melepaskan diri dari tekanan dan trauma serta menjadi tempat untuk pengembangan diri,” ujar Fahrougi.
Lebih lanjut Fahrougi menuturkan, sejak tahun 2018 hingga 2023 Pertamina secara berkesinambungan mendampingi program ini hingga anak-anak SAPD mampu mengalami peningkatan kepercayaan diri berdasarkan pengukuran angket psikolog.
“Bukan hanya bantuan infrastruktur yang berupa sanggar belajar dan menari, namun Pertamina turut membantu proses pemasaran dari kemampuan menari anak-anak SAPD usia remaja sehingga mereka mampu memperoleh penghasilan sendiri. Kini mereka berani tampil di event-event dengan bayaran Rp 600 ribu hingga Rp 1,2 juta per event,” jelasnya.
Ibu Nuraeni yang merupakan Local Hero dari Program SAPD ini mengutarakan rasa Syukur yang sangat mendalam atas kepedulian Pertamina terhadap anak-anak korban kekerasan.
“Terima kasih Pertamina atas komitmennya dalam melaksanakan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan, salah satunya dengan dibentuknya program SAPD ini,” bebernya.
Tempat ini, kata dia, menjadi wadah bagi anak-anak untuk memulihkan diri dari trauma atas apa yang diperoleh dari rumah, tempat ini menjadi sarana pembelajaran, dan tempat untuk mengembangkan minat dan bakat anak-anak.
“Tampak saat awal-awal dibentuk, anak-anak terlihat pendiam, pemalu, suka murung, dan sulit untuk bercerita. Kini mereka lebih ceria, memiliki tata krama, dan berani tampil,” ujar Nuraeini saat menerima kunjungan dari Pertamina.
Adapun program ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) atau SDGs Nomor 4 yaitu Pendidikan Berkualitas.
Dalam kunjungan tersebut Dewan Komisaris dan Direksi melihat langsung tarian yang dipersembahkan oleh anak-anak SAPD, dan tak lupa memberikan bingkisan kepada anak-anak untuk menambah kebahagiaan mereka.
Tinggalkan Balasan