AMURANG – Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw terus berkomitmen membangun infrastruktur pendidikan di Bumi Nyiur Melambai.
Kali ini, Gubernur Olly meresmikan prasasti sarana prasarana bidang pendidikan hasil pelaksanaan DAK fisik tahun anggaran 2019 senilai Rp16.995.714.400 yang tersebar di SMA/SMK/SLB se Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) dan Minahasa Tenggara (Mitra) di SMK Negeri 1 Amurang, Selasa (7/7/2020).
Gubernur Olly mengatakan bahwa peresmian sarana prasarana pendidikan seperti ruang kelas, labotarorium komputer, laboratorium IPA, perpustakaan, toilet, sarana olahraga, seni budaya dan sarana lainnya merupakan bukti komitmen Pemprov Sulut membangun sektor pendidikan di Sulut.
“Puji syukur kepada Tuhan karena hari ini kita bisa berada di sini walaupun dalam suasana situasi Covid-19, kita masih bisa melakukan kegiatan bersama dalam rangka peresmian sekolah-sekolah yang ada di wilayah Minsel dan Mitra. Saya kira ini suatu hal yang sangat baik bagi kita sejak hampir 4 tahun kepemimpinan OD-SK peningkatan infrastruktur sekolah sejak dua tahun lalu sudah mulai kita laksanakan,” kata Olly.
Dia menuturkan, penambahan ruang kelas menjadi salah satu rencana yang telah direalisasi untuk memingkatkan kualitas SDM di Sulut.
“Salah satu hari ini kita akan resmikan beberapa penambahan ruang kelas karena ini menjadi target dari pada saat kami menyampaikan visi misi bagaimana meningkatkan sumber daya manusia di Sulut,” ujarnya.
Olly juga mengapresiasi kepercayaan pemerintah pusat terhadap pembangunan sarana pendidikan di Sulut dengan membantu anggaran secara optimal.
“Tentunya peningkatan sumber daya manusia harus kita tingkatkan terus salah satunya sarana prasaranya bagaimana meningkatkan sumber daya manusia kalau sarana prasarananya tidak ada,” ungkap Olly.
Disamping itu, Olly juga menyinggung kesejahteraan THL di Pemprov Sulut jauh lebih baik dari sebelumnya.
“Makanya puji Tuhan karena situasi dan kondisi kita sudah berbeda. Ini 4 tahun setelah perpindahan di provinsi, 4 tahun sejak kita mulai jadi Gubernur, SMA dipindahkan dari kabupaten/kota pindah pengelolaannya ke provinsi yang pertama kita lakukan menaikan gaji honorer para THL. Jadi THL guru yang ada di SMA semua sudah di atas Rp3 juta ikut UMP,” tuturnya.
Lebih lanjut, Gubernur Olly mengajak seluruh kepala sekolah dan tenaga pengajar untuk mendidik para siswa secara optimal karena mereka merupakan generasi penerus di masa yang akan datang.
“Saya tekankan kepada bapak dan ibu tingkatkan pendidikan di Sulut supaya torang boleh bersaing,” tandasnya. (rivco tololiu)
Tinggalkan Balasan