MANADO- Ditemukan tewas tak bernyawa, jasad berjenis kelamin laki-laki ini menghebohkan warga Kelurahan Bunaken. Korban yang diidentifikasi bernama Rudolvo Lante, 30, ditemukan Minggu (25/4/2021) pagi.

Dari informasi yang dirangkum, awalnya pada  Jumat (23/04) sekira pukul 20:30 WITA, korban keluar rumah. Setelah keesokan harinya korban tidak kunjung kembali.

Pihak keluarga yang merasa cemas memutuskan membuat laporan orang hilang di Polsek Kepulauan Bunaken. Tak hanya itu saja, usai membuat laporan kehilanga, pihak keluarga terus berupaya mencari keberadaan korban dengan menyusuri di sekitar pantai Pahepa Kelurahan Tanjung Parigi, Kecamatan Bunaken Kepulauan. Namun tidak ada warga yang mengetahui keberadaan korban.

Kemudian pada Minggu (25/04) sekira pukul 07.30 WITA korban ditemukan oleh lelaki bernama Kusin Ratno Djurian, 46, warga Kelurahan Bunaken, Lingkungan VI, Kecamatan Bunaken Kepulauan. Menurut keterangan saksi, awalnya dirinya bertemu dengan istri korban. Kala itu dia (saksi) meminta keterangan posisi korban pada saat pergi mencari ikan. “Istri korban mengatakan, dia (korban) keluar rumah untuk mencari ikan di pantai Pahepa, kemudian saya bersama sembilan orang teman menggunakan perahu katinting langsung pergi mencarinya di tempat biasa saksi dan dia (korban) mencari ikan,” ujar Djurian.

Lanjut dia, saat tiba di pantai Pahepa saksi langsung menggunakan alat shorkling dan turun ke pantai ke arah Manado kurang lebih 200 meter. “Saya menemukan panah jubi milik korban pada ke dalaman 25 meter dan posisi dia (korban) berada sekira 5 meter dengan posisi panah menghadap ke atas dan masih menggunkan masker, fins, senter dan terdapat 2 ekor ikan terikat di pinggang,” terang dia.

Kemudian saksi langsung naik ke permukaan air dan pergi mengambil alat deiving. Saksi turun kembali dan mengangkat korban di bawah ke permukaan pantai dan dibantu oleh petugas kehutanan dengan menggunakan speed boat dan dibawa ke dermaga MM.

Sementara itu, Kapolsek Bunaken Kepulauan Iptu Karim Hamza , ketika dikonfirmasi membenarkan adanya penemuan mayat tersebut. “Benar korban telah ditemukan tenggelam oleh saksi dan sudah dievakuasi. Sebelumnya keluarga sudah melaporkan berita kehilangan korban. Kini korban sudah telah diambil keluarganya untuk disemayamkan di rumah duka,” pungkasnya. (Hana Posumah)