Kurangi Sampah Plastik, DLH Tularkan Budaya Bawa Botol Minum Sendiri

oleh
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Tommy Soleman membagikan botol air minum secara simbolis kepada Ketua TP PKK Djein Sumendap-Rende. (Istimewa)

RATAHAN- Kampanye Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) bebas sampah plastik terus digaungkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Masyarakat pun ikut diajak memanfaatkan botol air minum sendiri yang dibawah langsung dari rumah.

“Kecendrungan masyarakat selama ini mengkonsumsi air kemasan. Dampaknya produksi sampah plastik meningkat. Nah seiring dengan gerakan Mitra Bebas Sampah Plastik, kita harus membudayakan membawa botol air minum sendiri dari rumah,” ujar Kepala DLH Tommy Soleman, usai menggelar pencanangan Jumat bersih dilapangan Kantor bupati, Jumat (16/11/2018).

Menurut Soleman, masyarakat harus membiasakan budaya positif peduli terhadap lingkungan khususnya mengurangi produksi sampah plastik. Dia meyakini dengan langkah kecil yang nyata, akan memberikan dampak besar terhadap perubahan lingkungan khususnya terkait pengelolaan sampah.

“Produksi sampah warga Mitra itu per harinya mencapai 20 hingga 30 ton perharinya. Sebagian besar adalah sampah plastik yang tidak mudah terurai. Maka dari itu kita harus menyikapinya mulai saat ini,” terang dia.

Dia menambahkan, dalam beberapa kesempatan, pihak DLH juga ikut membagikan botol air minum sejenis tumbler dilingkungan ASN kabupaten Mitra. Aksi bagi bagi botol minum ini diharapkan bisa jadi stimulan gerakan mengurangi sampah dari kemasan air minum plastik.

“Ini sudah dimulai dan bahkan dimasing masing desa sudah diinstruksikan untuk dibuat Peraturan Desa. Didalamnya mengatur soal pembatasan penggunaan minuman kemasan plastik,” terang dia.

“Kami juga butuh duta duta lingkungan untuk terus mengkampanyekan hal ini. Mari bersama buat perubahan,” pungkas dia. (KORAN SINDO MANADO/Marvel Pandaleke)