RATAHAN — Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) menempati urutankeempat keterbukaan informasi publik dari 15 kabupaten/kota yang ada diSulawesi Utara (Sulut). Hasil ini diakui cukup menggembirakan. Mengingat,Mitra merupakan daerah pemekaran baru yang menerapkan sistem keterbukaaninformasi publik berbasis Informasi Teknologi (IT).
“Kita urutan empat di bawah Kota Manado, Sangihe danKotamobagu. Tapi hasil ini cukup baik mengingat Mitra merupakan kabupatenbaru,” ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Mitra Made Alit usai mendampingi Wakil Bupati Yoke Legi menerima penghargaan di Hotel Swissbell Maleosan, Kamis (13/12/2018).
Ditinjau dari segi ketersediaan infrastruktur IT, Mitra masih terbatas. Akan tetapi dengan pemafaatan SDM dan peralatan yang ada, Mitra sudah unggul dari kabupaten/kota lainnya yang justru sudah terlebih dahulu terbentuk.
“Ini salah satu alasan kita harus berbangga dan termotivasi untuk berbuat lebih lagi. Sebab, keterbukaan informasi ini juga sebagaimana yang menjadi komitmen Bupati James Sumendap,” terangnya.
Adapun beberapa poin penilaian dalam penghargaan, meliputitersedianya website resmi PemkabMitra yang bisa diakses seluruh masyarakat. Di dalamnya, memuat tentang program dan pencapaian pemerintah dalam penyelenggaraan pemerintahan.
“Kita juga punya yang namanya Pejabat Pengelola Informasi Daerah (PPID). Ini sebuah lembaga publik yang menjadi duta penyebar informasi valid di masyarakat terkait penyelengaraan pemerintahan,” paparnya.
Sementara Wakil Bupati Yoke Legi berharap, dengan hasil inisekiranya bisa memotivasi pemerintah kabupaten untuk terus berinovasi. Terlebihdalam pemanfaatan pengelolaan teknologi informasi dalam memberikan pelayanan ke masyarakat.
“Hasil ini pelecut semangat. Era keterbukaan informasi publik menjadi prioritas dan Mitra sudah memulainya,” pungkas wabup.
(marvel pandaleke/kimgerry)
