MANADO – Gubernur Olly Dondokambey berharap 45 anggota DPRD Sulawesi Utara (Sulut) periode 2019-2024 yang baru dilantik untuk dapat mendukung gerak langkah pembangunan di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

Hal tersebut diungkapkan gubernur saat menghadiri prosesi pelantikan yang dipimpin langsung Ketua Pengadilan Tinggi Manado, Robinson Tarigan, dalam Rapat Paripurna dalam rangka Pengucapan Sumpah/Janji Anggota DPRD Sulut masa jabatan di Gedung DPRD Sulut, Senin (9/9/2019).

Para legislator Sulut yang dilantik itu terdiri 18 anggota dari PDIP, 7 anggota dari Partai Golkar, 2 anggota dari Gerindra, 4 anggota dari Partai Demokrat, 2 anggota dari PAN, 1 anggota dari PKS, 9 anggota dari Partai Nasdem, 1 anggota dari PKB dan 1 anggota dari PSI.

Terkait pelantikan tersebut, Gubernur Olly Dondokambey menyampaikan selamat kepada seluruh anggota DPRD yang baru dilantik.

“Atas nama pemerintah provinsi dan masyarakat Sulawesi Utara, saya ucapkan selamat kepada anggota DPRD Provinsi Sulut yang hari ini melaksanakan sumpah. Ini akan semakin memacu dan memotivasi diri kita pribadi untuk ke depan dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab serta mampu menjawab amanah rakyat di Bumi Nyiur Melambai,” kata Olly.

Disamping itu, Olly juga mengimbau seluruh anggota DPRD yang baru dilantik untuk senantiasa memahami tugas fungsi dan kewajiban sebagai unsur penyelenggara pemerintah daerah dan

mendukung gerak langkah pembangunan di daerah.

“Tempatkan kepentingan masyarakat luas di atas kepentingan kelompok. Kita harus melaksanakan tugas tanggung jawab kita bagaimana agar supaya janji-janji politik kita sebagai anggota DPRD sebagai pemerintah dan semua eksekutif yang bercita-cita untuk membangun Sulawesi Utara lebih maju ke depan,” tandasnya.

Pengamat politik dan pemerintahan Alfons Kimbal mengatakan, para wakil rakyat yang telah dilantik mesti menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik.

“Terlebih mengawal dan aspirasi masyarakat di wilayah daerah pilihan (dapil) masing-masing,” tuturnya.

Dia menyebut, kualitas para wakil rakyat dapat diukur saat bersangkutan menjalankan tugasnya. Kalau justru hanya datang, duduk dan diam, ini sudah sangat basih karena masyarakat sudah pinter melihat para wakil rakyatnya.

“Apalagi saat masa kampanye lalu, sudah mengumbar janji-janji kepada masyarakat. Ini mesti ditepati supaya masyarakat dapat mempercayai para legislatornya,” ujar Kimbal.

Dalam pelantikan, nampak hadir jajaran Forkopimda, Wakil Gubernur Steven Kandouw, Sekdaprov Edwin Silangen dan para pejabat Pemprov Sulut. (rivco tololiu)