MANADO – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulut, menggelar Pameran Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di kawasan Manado Town Square (Mantos), Senin (4/11/2019).

Menariknya, acara yang memamerkan jenis-jenis narkotika tersebut, mengajak ratusan siswa SMA dari berbagai sekolah di Kota Manado.

Selain melihat langsung obat-obatan terlarang, para siswa yang didapuk sebagai generasi milenial tanpa narkoba ini, mendapatkan banyak pengetahuan lewat diskusi bahaya penggunaan narkotika dari sejumlah narasumber.

Kepala BNNP Sulut, Brigjen Pol Utomo Heru Cahyono, mengatakan pameran yang digelar pihaknya merupakan bagian upaya pencegahan. Kegiatan tersebut sudah kesekian kali dilakukan dengan konsep berbeda. “Kali ini kami gelar di pusat perbelanjaan karena sifatnya ingin mempublikasi bahaya narkotika itu. Mantos sangat strategis, karena banyak anak muda bisa menyerap langsung informasi dari kami,” jelas Cahyono.

Menurut dia, selain pameran, P4GN yang dilakukan BNNP Sulut meliputi sosialisasi dan aksi pemeriksaan urine. BNNP juga mengajak berbagai element masyarakat menjadi pionir pemberantasan narkoba di lingkungannya.

Pameran BNNP Sulut tersebut akan digelar sampai hari ini. Cahyono mengajak masyarakat yang ingin mendapat banyak informasi tentang bahaya narkotika bisa mampir ke lokasi kegiatan. “Kami juga menyiapkan pemeriksaan kesehatan gratis bagi yang berminat,” tandasnya.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Provinsi Sulut, Mieke Pangkong memberikan apresiasi kepada BNNP yang ikut mengedukasi masyarakat soal bahaya menggunakan narkoba.

“Ini memang sangat penting, karena banyak juga anak-anak dalam kategori remaja yang terjerumus menggunakan narkoba. Edukasi lewat pameran seperti ini sangat positif dampaknya,” ucap Pangkong.

Menurut warga, adanya pameran terkait narkotika dapat memberikan satu pemahaman khususnya kepada para generasi muda untuk memahami dampak buruk dari ketergantungan soal obat-obat terlarang tersebut.

“Tidak dipungkiri banyak sekali generasi muda saat ini terseret ke prilaku suka mengkonsumsi narkoba. Ada juga yang mau coba-coba. Nah, adanya pameran seperti ini, tentu dapat memberikan pengertian kepada generasi muda bahaya dari narkoba tersebut,” ungkap Calvein Manitik, generasi muda Minahasa. (alfrits semen)