MANADO – Sudah beberapa hari terakhir Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dilanda cuaca ekstrem berupa guyuran hujan disertai angin.
Kondisi ini diharap dapat menjadi perhatian masyarakat untuk tetap waspada dan menghindari lokasi-lokasi yang rawan bencana.
Gubernur Sulut Olly Dondokambey melalui Kepala Dinas Kominfo, Steven Liow mengatakan kondisi cuca saat ini tidak menentu.
“Untuk itu, Bapak Gubernur Olly Dondokambey Sulut mengimbau agar masyarakat yang beraktivitas di luar untuk berhati-hati,” ungkapnya, Minggu (20/2/2022).
Lanjut dia, warga Sulut diharapkan untuk lebih waspada dengan kondisi cuaca ekstrem hujan yang disertai angin kencang.
“Kita siaga. Selalu hindari tempat-tempat yang rawan bencana,” ujarnya.
Beberapa tempat rawan bencana yang wajib dihindari diantaranya daerah rawan longsor, pantai saat gelombang tinggi, pohon besar, tiang listrik dan papan reklame serta bangunan tua.
Sementara itu, info cuaca yang dikutip dari laman resmi bmkg.go.id Minggu 20 Februari 2021, BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis peta sebaran gambaran potensi gelombang tinggi untuk beberapa perairan di Indonesia.
Sirkulasi siklonik terpantau di Samudra Hindia selatan Lampung dan di Halmahera, yang membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang dari perairan Kep. Sangihe-Talaud hingga Sulawesi Utara.
Daerah konvergensi juga terpantau memanjang dari Samudra Hindia barat Aceh hingga perairan utara Aceh, dari Jambi hingga Sumatera Barat, dari perairan Kep. Belitung hingga Jawa Tengah, dari Samudra Hindia selatan Jawa Tengah hingga barat daya Banten, dari perairan timur Kalimantan Utara hingga Laut Jawa bagian timur, dari Sulawesi Tengah hingga Sulawesi Barat, dari Laut Seram hingga Papua Barat, di perairan utara Papua, dan dari perairan Kaimana hingga Papua.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi.
Berikut beberapa Provinsi yang berpotensi terjadi hujan lebat disertai petir. Pertama Aceh, Sumatera Utara, Riu, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat. (rivco tololiu)
Tinggalkan Balasan