GORONTALO – Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail menerima audiensi dari Pimpinan PT. Pegadaian Wilayah V Manado, Pratikno, di rumah jabatan gubernur pada Selasa (25/3/2025).
Audiensi ini membahas pengembangan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebagai upaya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
“Pengembangan sektor UMKM adalah salah satu dari lima program unggulan yang direncanakan oleh Pemerintah Provinsi Gorontalo dalam lima tahun ke depan. Ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga memerlukan keterlibatan semua pihak, termasuk Pegadaian,” jelas Gusnar.
Pratikno, Pimpinan PT. Pegadaian Wilayah V Manado, menyatakan komitmennya untuk mendukung program unggulan Pemprov Gorontalo.
Ia menekankan bahwa Pegadaian memiliki peran krusial dalam memperkuat perekonomian daerah melalui berbagai inisiatif, termasuk layanan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Syariah.
“Kami berdiskusi untuk menemukan solusi agar Pegadaian dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat Gorontalo. Dukungan dari Pak Gubernur sangat berarti dalam pengembangan UMKM dan peningkatan kapasitas masyarakat,” kata Pratikno.
Salah satu fokus utama dalam diskusi adalah kolaborasi antara Pegadaian dan pemerintah daerah untuk mengidentifikasi pelaku UMKM yang berpotensi menerima bantuan modal kerja melalui KUR Syariah.
Selain itu, pemerintah daerah akan berperan dalam mitigasi risiko, terutama dalam meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap kewajiban setelah pencairan dana.
Pratikno juga menambahkan bahwa PT. Pegadaian kini telah menjadi Bank Emas (Bullion Service) pertama di Indonesia, berdasarkan Surat OJK S_325/PL.02/2024 yang telah diresmikan oleh Presiden pada 26 Februari 2025.
Masyarakat kini dapat menyimpan, menitipkan, dan membeli emas di PT. Pegadaian dengan cara yang mudah, terjangkau, dan aman.
“Setelah Lebaran Idul Fitri, kami akan melanjutkan pertemuan ini dengan dinas terkait untuk membahas lebih lanjut mengenai implementasi program ini,” tutupnya. (*)
Tinggalkan Balasan