Kata Olly, Tim Saber Pungli ini akan bertugas mengawasi aktivitas di kantor Dukcapil yang tersebar di Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten dan Kota se-Sulut.

Tim Saber Pungli ini menjadi andalan kita dalam hal pengawasan. Kita juga akan berkoordinasi untuk bersama melakukan monitoring,” ujarnya.

Dia berharap, masyarakat yang mengurus dokumen baik KTP, KK dan Akta agar tidak menggunakan jasa calo. Pun jika ada petugas Dukcapil yang meminta imbalan dengan alasan mempercepat proses pengurusan, diharapkan bisa melaporkan ke pihaknya.

Kita tidak mentolerir tindakan seperti itu. Pengurusan KTP, KK dan Akta itu gratis. Masyarakat yang merasa dirugikan atas pelayanan untuk pengurusan dokumennya, harus berani melapor karena tindakan terlarang seperti itu sangat melanggar aturan,” tandasnya. (ivo)