MANADO-Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Marly Gumalag mengatakan perusahaan Jepang siap membantu mengatasi eceng gondok di Danau Tondano. Selain itu, perusahaan tersebut tertarik menjaga kelestarian alam pesisir.

“Iya, kita telah melakukan pertemuan lanjutan dan membahasnya. Perusahaan Jepang tersebut yakni dari IDEA Consultans,” kata Gumalag, Rabu (28/11).

Lanjut dia, IDEA Consultans ini memang memiliki kedekatan dengan Provinsi Sulut, dan telah melakukan berbagai sinergi dan koordinasi terkait tujuan untuk menjaga kelestarian alam.

“Sudah banyak Kepala DLH di kabupaten dan kota yang berkunjung ke Kantor IDEA Consultans di Jepang. Begitu juga mahasiswa dari Unsrat yang pernah belajar di sana,” tuturnya.

Gumalag mengakui, banyaknya pihak yang ingin bersama pemerintah mengatasi sejumlah persoalan kelestarian lingkungan tentunya akan semakin baik. Artinya, penerapan program nanti bisa terbantu.

“Apalagi soal eceng gondok yang memang sekarang menjadi prioritas pemerintah daerah untuk menuntaskannya,” ungkap Gumalag.

Sementara itu, Mr Tabata dari IDEA Consultans menuturkan, perusahaan yang dipimpinnya bergerak pada pengelolaan lingkungan. Pihaknya tertarik dapat membantu pemerintah mengatasi masalah lingkungan seperti eceng gondok di Danau Tondano.

“Banyak warga Sulut yang ikut trainning di IDEA Consultans, tentang bagaimana upaya dan cara dalam melestarikan lingkungan,” tuturnya.

Mr Tabata berharap, kerja sama ini kedepan bisa berdampak baik, terutama dalam melestarikan lingkungan baik di Danau Tondano, terumbu karang, dan juga wilayah di pesisir pantai.

“Kita sangat salut juga kepeduian Pemprov Sulut tentang menjaga kelestarian alam dan lingkungan di daerah ini,” tandasnya. (rivco)