MANADO – Dalam rangka penyebarluasan informasi tentang pelaksanaan Kongres Bahasa Indonesia (KBI) XII, Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Utara menggelar Diseminasi KBI XII di Luwansa Hotel Manado, Rabu (31/5/2023).
Dalam Diseminasi yang diikuti para wartawan media massa dan stakeholder terkait itu, Kepala Balai Bahasa Sulut, Januar Pribadi dan Anggota Panitia KBI XII, Dewi Puspita yang bergabung via zoom meeting menjadi pembicaranya.
Kesempatan tersebut, Dewi Puspita menjabarkan terkait KBI XII yang memiliki berbagai rancangan kegiatan, antara lain pemakalah dan peserta, pengumuman pemakalah terpilih dan peserta terpilih, diseminasi kebahasaan dan kesastraan, pameran virtual, kelas mahir, dan persidangan.
Berikut tahap-tahap kegiatan yang berkaitan dengan pemakalah dan peserta terpilih:
Pendaftaran Pemakalah: 16 Januari – 2 Mei 2023
Pendaftaran Peserta: 16 Januari – 2 Juli 2023
Pengumuman Pemakalah Terpilih: 2 Juni 2023
Pengumuman Peserta Terpilih: 2 Agustus 2023
“Ada pula kegiatan diseminasi kebahasaan dan kesastraan pada bulan Maret hingga September. Diseminasi ini akan mencakup berbagai kegiatan, seperti seminar, diskusi, dan lokakarya (workshop) dengan pembahasan tentang kebahasaan dan kesastraan,” beber Dewi.
Kemudian pada bulan September hingga Oktober diselenggarakan Kelas Mahir sebagai program pelatihan intensif bagi para profesional di bidang kebahasaan.
“Program Kelas Mahir ini diharapkan menjadi jawaban atas tantangan yang dihadapi para profesional di bidang kebahasaan untuk mengembangkan wawasan dan meningkatkan kemampuan mereka,” sebutnya.
Ada dua bidang yang akan dilatihkan dalam Kelas Mahir, yaitu Leksikograf Korpus dan Linguistik Forensik. Narasumber Kelas Mahir Leksikografi Korpus adalah Michael Rundell, Miloš Jakubíček, dan Vojtěch Kovář.
Sementara itu, narasumber untuk Kelas Mahir Linguistik Forensik adalah E. Aminudin Aziz, Tahmineh Tayebi, dan staf dari Aston University.
Tahapan terakhir dalam Kongres Bahasa Indonesia XI adalah persidangan yang akan diadakan pada tanggal 26 hingga 29 Oktober 2023.
“Pada tanggal 28 Oktober, rekomendasi hasil kongres akan diserahkan oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi kepada Presiden Republik Indonesia,” tutur Dewi.

Sekadar diketahui, pada tahun 2023 ini KBl kembali diselenggarakan dengan tema “Literasi dalam Kebhinekaan untuk Kemajuan Bangsa” dan slogan “Adibasa, Adiwangsa“.
KBI XII Tahun 2023 memiliki tiga subtema utama, yaitu “Revitalisasi Bahasa dan Sastra Daerah” dengan pembicara utama Stefania Giannini (Asisten Direktur Jenderal UNESCO untuk Pendidikan),
Kemudian “Literasi Bahasa dan Sastra Indonesia” dengan pembicara utama Najwa Shihab, dan “Internasionalisasi Bahasa Indonesia” dengan pembicara utama Retno Marsudi (Menteri Luar Negeri Republik Indonesia).
“Kami berharap KBI XIl dapat menghasilkan rekomendasi yang akan menjadi bahan masukan bagi pengambil kebijakan dalam melakukan tugas dan fungsi pengembangan dan pembinaan bahasa di Indonesia,” kuncinya. (Fernando Rumetor)


Tinggalkan Balasan